Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Akibat diterjang derasnya air sungai, salah satu jembatan yang menghubungkan Desa Sidomukti dengan Desa Jamprong ambrol. Agar tetap bisa dilalui, untuk sementara pihak Pertamina EP Asset 4 memasang gorong-gorong baja di bawahnya.
Staf Dinas Pekerjaan Umum Kecamatan Kenduruan, Acies Priandi kepada blokTuban.com mengungkapkan, masyarakat diharapkan tidak usah khawatir akan ambrolnya jembatan tersebut. Pasalnya jembatan yang baru dibangun pihak pemboran sumur Albatros Putih-01 (ABP-01) Minggu, (22/1/2017) kemarin, aman dilalui.
"Kekuatan jembatan cukup bagus, untuk itu masyarakat tidak usah khawatir," ungkap Priandi di lokasi jembatan, Senin (23/1/2017).
Dijelaskan Priandi, terkait pembangunan kemarin, pihaknya menyebut itu darurat, karena tergolong bencana. Untuk masyarakat setempat diminta bisa memaklumi.
"Pembetulan jembatan Minggu kemarin memang mendadak, soalanya habis banjir langsung ambrol dan saat ini sudah normal dan bisa dilalui," tandasnya.
Sementara Field Manager Pertamina EP Asset 4 Field Cepu, Agus Amperianto menuturkan, apabila terjadi terkait dengan operasional pemboran Pertamina EP Asset 4 di ABP-01, maka sudah jadi tanggungjawab perusahaan. Untuk itu masyarakat setempat diminta kerjasamanya dalam mensukseskan pencarian cadangan minyak di wilayah Jamprong.
"Jika itu (kerusakan, red) ada kaitannya dengan kegiatan pemboran akan segera kami tangani dan tindaklanjuti," tutur Agus sapaan mantan Humas Pertamina Pusat itu.
Selain itu, pihak Pertamina EP Asset 4 juga meminta masukan masyarakat yang positif yang bisa membangun. "Selama ini kita juga berterimakasih kepada masyarakat yang sudah ikut berpartisipasi membantu penemuan cadangan minyak di Sumur ABP-01," pungkasnya. [rof/rom]
