Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Akibat peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah milik Sucoko (38), warga Desa Ngawun, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Sabtu (6/8/2016), kerugian ditaksir mencapai 200 juta.
Hal itu seperti yang diungkapkan Kapolsek Parengan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Kusrin. Menurut Kapolsek, rumah korban yang ludes terbakar juga merupakan toko obat-obatan, bensin dan onderdil sepeda motor. Kebakaran juga menghanguskan beberapa sepeda ontel serta tabungan korban.
[Baca juga: 3 Mobil Damkar Dikerahkan, 1 dari Bojonegoro]
"Kerugian ditaksir mencapai 200 juta," tegas Kapolsek Parengan kepada blokTuban.com.
Rumah yang terbakar tersebut dihuni empat orang terdiri dari Kepala Keluarga Sucoko (38) istri Supini (30), anak pertama Udin (10) dan anak kedua Sania (1).
Terpisah, Sucoko pemilik rumah mengatakan, semua harta benda ludes terbakar, dan yang berhasil diselamatkan adalah dua sapi, dua sepeda motor dan beberapa karung gabah. Termasuk toko onderdil sepeda motor juga hangus terbakar.
"Mungkin dari isi toko sendiri kalau diuangkan sekitar 100 juta, semuanya ludes terbakar," ungkap Sucoko. [hud/rom]
