Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Kecelakaan Bus Madukismo di Jatipeteng, Kecamatan Jenu, Selasa (19/7/2016) mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan dua orang luka berat, mendapatkan perhatian dari Kanitlaka Satlantas Polda Jatim.
Kanitlaka Satlantas Polda Jatim Ajun Komisaris Polisi (AKP) Didik, mengatakan kunjungan di Tuban adalah dalam rangka untuk menganalisa penyebab kecelakaan Bus Madukismo. Sebab informasi yang muncul dimedia sangat santer sehingga pimpinan memberikan tugas untuk mengecek kondisi di lapangan.
"Kita lakukan analisa dulu dan hasilnya belum diketahui, dari Polda hanya memberikan pengarahan ataupun back up," ujar Didik, Rabu, (20/7/2016)
Sementara itu, Kasatlantas Polres Tuban Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dyno Indra Setiadji, membenarkan jika kedatangan kanitlaka Satlantas Polda Jatim adalah untuk menganalisa kecelakaan yang terjadi pada Bus Madukismo kemarin malam.
"Tadi belum banyak yang bisa disimpulkan, karena juga butuh keterangan dari korban, kita tidak mungkin meminta korban yang saat ini sedang terbaring di RS untuk menjelaskan kejadian laka, jadi belum ada hasil apa-apa hanya sebatas analisa," pungkasnya.
Diketahui begitu usai melakukan analisa kecelakaan di Jatipeteng, Satlantas Polres Tuban bersama Kanitlaka Polda Jatim lekas bertolak kembali ke Mapolres Tuban. [nok/col]