Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Operasi pasar gencar dilakukan Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Tuban dan Badan Urusan Logistik (Bulog) selama bulan puasa. Tujuannya, melakukan pengendalian harga bahan pokok agar tidak melambung tinggi selama puasa dan lebaran nanti.
Data yang diterima blokTuban.com, selama operasi pasar digelar sejak awal Ramadan lalu, bahan yang paling banyak diserbu dan dibeli masyarakat adalah beras dan gula. "Serapan gula dan beras paling tinggi dibandingkan dengan dua bahan pokok lain yang disediakan ketika operasi pasar," terang Kepala Seksi (Kasi) Promosi Perdagangan, di Bidang Perdangan Disperpar Tuban, Totok, Selasa (14/6/2016).
Dia menjelaskan, khusus untuk beras dan gula dilakukan penambahan kuota setiap operasi pasar. Sekarang, sekali operasi pemerintah menyediakan 500 kilogram beras dari penyediaan awal 250 kilogram sekali operasi pasar, kemudian untuk gula pasir kuotanya ditambah sampai 1 ton setiap operasi dari pasokan awal yakni 850 gram sekali operasi.
Sampai sekarang, bahan pokok yang diserap masyarakat adalah beras 13.005 kilogram, gula pasir 26.325 kilogram, tepung 919 kilogram dan minyak goreng 9506 kilogram. [pur/ito]
2.jpg)
1.jpg)
