Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Hasil panen kacang tanah di Kabupaten Tuban kurang stabil. Pasalnya dalam kurun waktu tiga tahun sejak 2012 hingga 2014 mengalami pasang surut.
Dari data yang dihimpun blokTuban.com menunjukkan perolehan hasil panen kacang tanah di 20 kecamatan di Tuban naik turun dengan selisih tidak sedikit. Pada tahun 2012 hasil panen tercatat 51.063 ton, kemudian di tahun 2013 panen mencapai 81.836 ton dan ditahun 2014 panen mencapai 45.447 ton.
Kepala kelembagaan dan Ketenagaan Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BPPKP), Aris Yulisetiyanto mengatakan, sejauh ini pihaknya terkendala Sumberdaya Daya Manusia (SDM) yang kurang dalam penguasaan aspek teknologi. Akibatnya, hal ini berpengaruh pula pada hasil panen kacang.
"Terutama tingkat daya baca, melihat dan mendengarkan siaran informasi pertanian masih minim," kata Aris kepada bloktuban.com.
Sebab itu, kerap kali diselenggrakan kegiatan rembug tani. Sebuah forum pertemuan antara gabungan kelompok tani (Gapoktan) di tingkat kecamatan untuk membahas terkait peningkatan produksi pertanian serta membuat perencanaan yang terkait dengan usaha tani di tingkat desa. [dwi/col]