Angka Kematian Ibu dan Bayi di Soko Rendah

Reporter: Dwi Rahayu

blokTuban.com - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Soko mampu menekan angka kematian ibu dan bayi. Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, dijumpai hanya satu kasus kematian ibu dan bayi. Yakni di tahun 2011 hingga 2015, Puskesmas Soko mencatat satu kematian ibu hamil pasca melahirkan. Kasus tersebut terjadi pada tahun 2011 silam. Selebihnya tidak dijumpai kasus kematian ibu dan bayi.

"Kematian ibu di tahun 2011 terjadi setelah melahirkan sang bayi. Penyebab kematiannya pun lantaran penyakit penyerta atau penyakit yang diidap sebelum mengandung," kata Kepala Puskesmas Soko, Mushollin, Senin (28/3/2016).

Terlebih di tahun 2013, telah diberlakukan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (Poned). Yaitu pelayanan untuk menanggulangi kasus-kasus kegawatdaruratan obstetric neonatal atau emergensi komperhensif.

"Poned dilaksanakan di tingkat puskesmas. Selain itu menerima rujukan dari tenaga atau fasilitas kesehatan di tingkat desa atau masyarakat dan merujuk ke rumah sakit daerah," tambahnya.

Diketahui Kecamatan Soko memiliki dua Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Yakni di pusat Kecamatan, Puskesmas Soko yang membawahi 13 desa. Sedang Puskesmas Prambon membawahi 10 desa. [dwi/ito]