Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Peredaran dan pengguna obat terlarang khususnya narkoba kian marak terjadi. Dari tingkat lokal bahkan nasional. Oleh sebab itu, pada jenjang sekolah menengah diterapkan Kurikulum Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Implementasi kurikulum tersebut, hingga kini gencar disosialisasikan oleh dinas terkait. Kepala Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Tuban, Aguk Waluyo Raharjo mengatakan, ditetapkannya Indonesia darurat narkoba menjadi alasan lainnya.
"Penerapan kurikulum P4GN ini sebagai langkah pencegahan," kata Aguk dalam giat desimenasi implementasi kurikulum terintegrasi P4GN, Rabu (23/3/2016).
Sosialisasi kurikulum P4GN mendatangkan langsung staff Badan Narkotika Nasional (BNN) bidang pencegahan, I Danang S S Ranindita. Ia mengatakan dari tingkat lokal hingga nasional setiap tahunnya penyalahgunaan narkoba kian meningkat.
"Kurikulum Terintegrasi P4GN diperuntukkan sekolah SMP dan SMA sederajat. Entah itu sekolah dibawah Kementrian Agama (Kemenag) maupun DInas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora),"
Pada tahun ajaran depan kurikulum tersebut bakal mulai diimplementasikan. "Terutama sekolah di lingkup kota menjadi prioritas," imbuh Danang.[dwi/ito]
