Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Target penerimaan pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) Kabupaten Tuban pada 2016 naik Rp1 miliar dibanding tahun sebelumnya. Kenaikan tidak begitu signifikan lantaran dipengaruhi beberapa faktor.
Diketahui target pendapatan pajak BBNKB Tuban pada tahun 2015 sebesar Rp76 miliar. Pada tahun ini, kenaikan sebesar Rp1 miliar yakni menjadi Rp 77 miliar.
Administrator Pelaksana (Adpel) Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Biaya Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) Samsat Tuban, Sudarsono mengatakan, realisasi pajak BBNKB di tahun sebelumnya tidak maksimal sehingga mempengaruhi penetapan pajak di tahun berikutnya.
"Di tahun 2015 realisasi mencapai 98 persen, tidak mencapai 100 persen penuh. Sehingga penetapan pajak BBNKB tahun ini meski meningkat namun hanya Rp 1 miliar" ungkap Sudarsono pada blokTuban.com.
Menurut dia, faktor utama yang mempengaruhi yaitu tingkat pertumbuhan ekonomi masyarakat. Kalau ekonomi lemah, pendapatan berkurang dan berimbas pada pembelian kendaraan rendah.
"Pendapatan pajak bergantung pada pembelian kendaraan. Karena perekonomian tidak menentu. Namun, peningkatan target tetap dilakukan, guna memacu kerja lebih giat lagi," tutup Sudarsono. [dwi/col]
