Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Populasi ulat daun jati di musim penghujan tahun ini sempat menghebohkan masyarakat Kabupaten Tuban. Namun di sisi lain, keberadaan hewan melata tersebut dianggap sebagai berkah dari alam. Mereka yang tidak merasa geli bisa berburu ulat untuk diolah menjadi kuliner lezat. Perburuan dilakukan hampir di seluruh wilayah Kabupaten Tuban, terutama yang memiliki kawasan hutan jati.
Cara memasaknya cukup sederhana. Ulat hanya perlu dicampur bumbu, lalu digoreng sesuai selera, garing atau setengah matang. Kuliner ekstrim ini lebih nikmat disantap bersama sepiring nasi hangat. Berburu dan mengkonsumsi ulat daun jati sudah menjadi langganan di awal musim penghujan. Ulat yang bermetamorfosis menjadi kepompong pun juga banyak diburu, karena rasanya yang gurih dan lezat. Perburuan akan selesai seiring waktu hilangnya ulat berubah menjadi kupu-kupu. [pur/ito]
Gurih dan Nikmatnya Ulat Jati
5 Comments
1.230x view