Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Sampah bagi para masyarakat banyak hanyalah sesuatu yang seharusnya dibuang atau dibakar. Karena sampah identik dengan hal yang kotor.
Namun berbeda dengan Dasimo (68) bersama sang istri Rukmi (50) warga Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban ini, sosok yang telah berusia senja ini masih semangat dalam mengais rezeki di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Pencari sampah Dasimo (68) mengatakan pekerjaan ini telah di lakoninya sejak 2,5 tahun yang lalu. Pekerjaan mengumpulkan sampah yang masih mempunyai nilai jual tersebut setiap harinya dimulai pada pukul 07.00 WIB.
"Dulu pernah bekerja kasar, namun usia saya yang semakin tua sudah tidak sanggup lagi," ujar Dasimo kepada blokTuban.com, Jumat (08/1/2016).
Mereka berdua bekerja di TPA Kecamatan Kerek untuk mengumpulkan sampah. Setiap harinya mereka berdua bisa mendapatkan delapan kilogram sampah yang bisa dijual dan setiap satu kilogramnya dihargai Rp500.
"Mulai pukul 07.00-15.00 WIB saya beserta Istri berangkat," imbuh Dasimo. [hud/col]
