Kontributor: M. Anang Febri

blokTuban.com - Lomba balap perahu yang diselenggarakan Nelayan Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban diawali dengan tasyakuran pukul 07.00 WIB di bantaran Sungai Bengawan Solo desa setempat.

Tasyakuran tersebut merupakan simbol rasa syukur kepada Sang Pencipta semesta alam atas limpahan hasil ikan yang diperoleh nelayan setiap harinya.

"Tadi sebelum lomba dimulai, kita syukuran dulu. Maksud dari syukuran itu merupakan bentuk syukur kami kepada Allah SWT, dan minta keselamatan kepada-Nya," ujar Tabu'in Bakrin, selaku penanggung jawab kegiatan kepada blokTuban.com, Minggu (3/9/2017).

Dalam pelaksanaanya, setelah tasyakuran yang juga dihadiri oleh Camat Soko, Polsek Soko, dan Kades Simo tersebut, lomba balap perahu langsung dibuka oleh Camat Soko.

"Semoga dengan dilaksanakannya lomba ini, nelayan bisa lebih kompak dan terus sukses dalam mengolah hasil ikan dari Bengawan Solo," kata Camat Soko, Warsito di tengah pembukaan lomba tersebut.

Dari data yang berhasil dihimpun blokTuban.com, sedikitnya 30 peserta telah mendaftarkan diri untuk  balapan perahu yang merebutkan hadiah jutaan rupiah. [feb/col]