Bahaya Cuaca Ekstrem di Jawa Timur, Dari Puting Beliung Hingga Hujan Es
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Jawa Timur pada periode 16-22 November 2024.
Category : Tag: Cuaca Ekstrim
Peringatan Dini BMKG: Ancaman Hujan Lebat dan Banjir di 30 Wilayah Jawa Timur
BMKG Juanda mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang berpotensi melanda wilayah Jawa Timur pada periode 31 Oktober hingga 6 November 2024.
Cuaca Ekstrem di Tuban, Bojonegoro, dan Lamongan: Petir dan Angin Kencang
BMKG Stasiun Meteorologi Juanda mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca buruk yang diperkirakan terjadi mulai tanggal 23 hingga 25 April 2024.
Cuaca Ekstrem di Tuban, Bojonegoro, dan Lamongan: Petir dan Angin Kencang
BMKG Stasiun Meteorologi Juanda mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca buruk yang diperkirakan terjadi mulai tanggal 23 hingga 25 April 2024.
Cuaca Ekstrem di Tuban Mulai Reda, Waspada Angin Kencang!
BMKG Stasiun Meteorologi Tuban telah merilis perkiraan cuaca untuk wilayah Kabupaten Tuban dalam beberapa hari ke depan. Setelah beberapa hari hujan lebat mengguyur Tuban, intensitas hujan diperkirakan akan mulai turun pada 17 Maret 2024 mendatang.
Cuaca Ekstrim Tangkapan Rajungan Nelayan Tuban Sepi, Harga Anjlok!
Di tengah cuaca ekstrem yang terjadi beberapa minggu terakhir ini, para nelayan di Desa Keradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, mengeluhkan jika hasil tangkapan rajungannya sepi.
Selama Pancaroba, Waspadai Cuaca Ekstrim di Jawa Timur
Menyusul rilis BMKG untuk peringatan kewaspadaan selama pancaroba menjelang masuknya musim hujan 2020/2021 yang telah disampaikan pada tanggal 7 September 2020 lalu, perlu disampaikan kembali bahwa Kewaspadaan terhadap hujan dengan intensitas tinggi tetap perlu terus ditingkatkan.
Waspadai Ombak 5 Meter di Laut Tuban
Dalam lima hari kedepan ombak atau gelombang laut diprakirakan mencapai dua sampai lima meter. Untuk wilayah Perairan Utara Tuban ketinggian gelombang mengalami peningkatan mulai tanggal 4 Juli 2019 mencapai 2,5 meter.