Mendekati Lebaran, Harga Beras di Tuban Terpantau Stabil
Mendekati Lebaran 1439 H harga kebutuhan pokok jenis beras di wilayah Tuban cukup stabil. Di pasar Jatirogo misalnya, harga beras kemasan dijual Rp9.500 per kilogram.
Mendekati Lebaran 1439 H harga kebutuhan pokok jenis beras di wilayah Tuban cukup stabil. Di pasar Jatirogo misalnya, harga beras kemasan dijual Rp9.500 per kilogram.
Harga beras medium di daerah Tuban masih cukup terjangkau dan harganya stabil menjelang Ramadan. Harga komoditas bahan pokok ini pun masih dijual tidak jauh di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Harga beras di wilayah Tuban selatan pada musim panen cukup stabil. Kondisi tersebut disambut positif oleh petani setempat, harga masih di bawah pembelian Bulog.
Terkait Beredarnya isu Nasional, tentang impor beras yang dilakukan Pemerintah Pusat, Wakil Bupati (Wabup) Tuban, Noor Nahar Hussein mengaku sangat prihatin.
Pembagian beras sejahtera (rastra) yang hadir sebagai pengganti nama beras miskin (raskin) untuk masyarakat, dinilai masih kurang tepat sasaran. Seperti kata warga di Desa Jegulo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Ratusan warga Desa Jegulo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, nampak antre bergerombol di balai desa setempat, demi mendapat jatah pembagian beras sejahtera (rastra) yang disalurkan Pemerintah Kabupaten Tuban.
Belasan mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Tuban menggelar aksi demo di Depan Kantor Bupati Tuban, Jumat (26/1/2018).
Naiknya harga beras semakin hari kian tinggi, seperti beras yang sebelumnya harga perkarung Rp200 ribu, sekarang naik menjadi Rp270 ribu.
Kontak Nelayan dan Tani Andalan (KTNA) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban sepakat tolak rencana pemerintah pusat yang akan mengimpor beras dari Vietnam dan Thailand. Mereka khawatir setelah impor terealisasi harga gabah di pasaran jeblok.
Kenaikan harga beras yang terjadi belakangan ini membuat Dinas terkait harus mengecek kondisi secara langsung di pasaran. Seperti halnya di pasar baru Tuban.