Penulis: Andriana WH, S.Pd.*
blokTuban.com - Outdoor learning merupakan salah satu model pembelajaran yang disukai oleh anak-anak. Pembelajaran yang sesungguhnya adalah pembelajaran yang terpusat pada anak, sesuai dengan kebutuhan dan minat anak.
Pembelajaran bisa dilakukan kapan dan dimana saja, tidak terbatasi oleh dinding kelas dan dibalik meja belajar dengan anak yang harus duduk diam mendengarkan ceramah dari guru.
Melalui kegiatan outdoor learning di Kids Zania Surabaya pada hari Selasa, 28 Pebruari 2023 hingga usai, anak-anak SD Katolik Santo Petrus diajak untuk melakukan pembelajaran selayaknya berperan untuk menjadi pekerja di dunia nyata (simulasi) profesi yang sesuai dengan bakat dan minat mereka.
Ada 45 titik yang dapat dimasuki oleh anak dengan durasi 20 menit. Diantaranya Alfamart di sini anak akan belajar untuk menjadi customer dan pramuniga, di Indomie anak akan belajar bagaimana proses pembuatan mie instan, di finna anak belajar tentang pembuatan kerupuk, di kapal api anak belajar tentang proses pembuatan kopi, di Damkar anak belajar tentang profesi petugas pemadam kebakaran.
Lalu, di Sidu anak belajar bagaimana proses pembuatan buku, di Airways anak belajar profesi pilot dan pramugari, ada juga wahana permainan outbond mini dan masih banyak lagi lainnya.
Selama 5 jam penuh anak-anak SD Katolik Santo Petrus diajak untuk belajar dengan konsep yang sangat luar biasa dan tentunya menyenangkan selaras dengan Kurikulum Merdeka, dimana pembelajaran haruslah menjadi pembelajaran yang manfaat tetapi juga menyenangkan untuk anak.
Value yang mendidik dan menjadikan anak sebagai seseorang yang patut dibanggakan, menjadi subyek pelaku yang seutuhnya berkarakter dan berbudi pekerti luhur.
Saat pulang pun anak masih mendapat banyak give away sebagai apresiasi atas apa yang sudah anak lakukan selama di Kids Zania.[*/Ali]
*Guru SDK Santo Petrus dan Pengurus IGI Tuban.
Temukan konten menarik blokTuban.com lainnya di GOOGLE NEWS
