Pantai Kelapa Tuban Bisa Jadi Alternatif Tempat Camping, Segini Harga Sewanya

Reporter : Savira Wahda Sofyana

 

blokTuban.com - Wisata Pantai Kelapa yang berada di Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban saat ini menghadirkan wajah baru untuk para pecinta alam, yang ingin menghabiskan malam di tepi pantai. 

Pasalnya, pada awal Tahun 2023 ini pengelola Pantai Kelapa menampilkan inovasi dengan membuka beach camp pantai kelapa, dengan suasana malam yang indah dan semakin syahdu dengan berbagai kebersamaan yang tercipta, bersama orang-orang terkasih. 

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Kelapa, Muhasan mengatakan untuk dapat melakukan camping di tempat tersebut, maka masyarakat cukup membayar dengan harga yang cukup terjangkau, yang terbagi menjadi dua kategori.

"Ada dua kategori, yaitu kategori Camping Mandiri dan Camping Komunitas. Untuk Camping Mandiri Biaya sewanya adalah Rp50 ribu per orang, dan untuk Camping Komunitas yaitu Rp35 ribu per orang," ujarnya kepada blokTuban.com, Sabtu (25/2/2023).

Dengan harga tiket tersebut, lanjutnya ada beberapa fasilitas gratis yang didapatkan oleh pengunjung , seperti hanya tiket parkir, tiket masuk, area camping, toilet, musholla, listrik, keamanan, hingga kebersihan. 

Sementara untuk fasilitas sewa ialah tenda camping, matras, bantal, lampu indoor tenda, dan juga barbeque yang memperindah kesan saat camping. 

"Fasilitas yang dapat disewa juga ada panggung dan sound. Lalu kita juga menerima paket seperti nasi box dan prasmanan," sambungnya. 

Menurut pria yang akrab disapa Hasan ini, adanya beach camp pantai kelapa ini merupakan wujud dari dorongan dari masyarakat atau pengunjung, yang berkeinginan camping di bibir pantai. 

Dengan adanya beach camp pantai kelapa tersebut, maka ia berharap kedepannya wisata ini dapat naik kelas dan lebih berkembang dari sebelumnya, dengan mengedepankan potensi kearifan lokal. 

"Harapan kedepan pantai kelapa bisa menjadi wisata yang naik kelas dengan menjadi sebuah kampung wisata dengan mengedepankan potensi kearifan lokal edukasi dan lain sebagainya," tutupnya. [Sav/Dwi] 

 

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS