Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Revitalisasi area publik di kawasan alun-alun Kabupaten Tuban baru saja rampung, namun lampu taman yang ada di lokasi tersebut sudah ada yang rusak.
Menurut penjaga area taman ini Tarun (45) mengatakan bahwa area ini sudah mulai ramai dikunjungi oleh orang sejak akhir Tahun 2022.
“Area taman sebenarnya belum diresmikan, namun sudah mulai ramai dikunjungi orang sejak akhir Tahun 2022,” ujar Tarun (45) kepada blokTuban.com, (25/02/2023).
Bahkan dalam satu hari terdapat ratusan orang yang datang di lokasi taman tersebut dan ramainya pada akhir pekan, biasanya para pengunjung yang datang di area taman adalah para orang tua yang mengajak anaknya bermain serta para anak muda yang menikmati pemandangan sambil ngobrol.
Namun baru saja taman ini selesai dikerjakan bahkan belum diresmikan, sudah ada beberapa lampu yang pecah. Dari pantauan blokTuban di lapangan terdapat tiga buah kaca bulat yang pecah dan 2 diantaranya lampunya sudah hilang.
Menurut Tarun kaca bulat yang pecah tersebut sekitar satu mingguan lalu, yang diakibatkan karena adanya orang yang mencuri lampu yang berada di dalam kaca bulat tersebut.
“Kemungkinan kaca-kaca tersebut dipecah agar pelaku bisa mencuri lampu yang ada di dalam kaca bulat tersebut,” ujarnya.
Namun ia sendiri tidak mengetahui langsung kejadian tersebut, karena ia hanya bertugas mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. dan memperkirakan kejadian tersebut dilakukan ketika malam hari saat kondisi sepi.
Selain beberapa kaca bulat yang pecah kesadaran pengunjung akan kebersihan taman masih sangat minim, serta masih ditemukan banyaknya sampah plastik yang berserakan di area taman tersebut.
Bahkan Tarun acap kali memberikan teguran ke pada beberapa pengunjung yang membuang sampah sembarangan serta melakukan aktivitas yang dapat merusak infrastruktur taman.
“Sudah sering saya ingatkan jangan membuang sampah sembarangan dijaga infrastruktur tamannya namun besoknya ada lagi yang membuang sampah sembarangan dan beraktivitas yang dapat merusak infrastruktur taman,” tambahnya.
Iya berharap agar kejadian seperti ini tidak kembali terjadi dan juga semoga masyarakat semakin sadar akan kebersihan dan juga turut menjaga infrastruktur yang ada di area taman. Serta Pemerintah Kabupaten Tuban segera memberikan tempat sampah di area Taman, agar tidak ada lagi warga yang membuang sampah sembarangan.
Sebagai Tambahan revitalisasi area alun-alun ini sudah dimulai sejak bulan September Tahun 2022, dan dalam pengerjaan proyek ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp 1.953.406.000.00, yang bersumber dari Dana Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.[Nur/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
.jpg)
