Reporter: Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Manajemen Persatu Tuban memutuskan untuk membubarkan tim untuk sementara waktu, hal ini dikarenakan tidak adanya kejelasan kapan liga 3 akan dimulai.
Lebih lanjut, Manajemen mengambi keputusan ini sebab regulasi liga 3 zona Jatim belum ada kepastian kapan digulir, dan belum pasti jadi atau tidak.
"Bahwa tim persatu bukan dibubarkan tapi sementara waktu break, karena belum ada kepastian liga 3 zona Jatim kapan dimulai dan diputar atau tidak,” ujar manajer Persatu, Riyadi kepada blokTuban.com, Sabtu (19/11/2022).
Dan jika ada kepastian dilanjut, kata manajer sekaligus orang nomor dua di Tuban tersebut mengatakan pihak manajemen akan segera dibentuk kembali dan dipanggil untuk melaksanakan latihan dan kompetisi liga. Selain itu hal ini dilakukan demi maksimalisasi tim Persatu.
Menanggapi perihal dibubarkannya tim persatu untuk sementara waktu, pelatih Persatu Medy Redondo menanggapi dengan positif. Menurutnya hal ini merupakan sebuah keputusan yang tepat.
“Ya keputusan yang tepat, karena kompetisi sampai saat ini juga belum ada kejelasannya,” ucapnya.
Baca juga: Liga 3 Tak Jelas! Manajemen Bubarkan Tim persatu Tuban Sementara
Hal tak jauh berbeda tanggapan dari pentolan suporter Persatu fans Capo Akbar menurutnya hal ini sangat lumrah dilakukan oleh tim yang mau berkompetisi dan liga tidak jelas kapan digulir.
“Saya kira ini hal yang lumrah mas, mengingat memang liga saat ini yang sangat tidak jelas akan bergulir kembali kapan, toh pembubaran ini sifat nya hanya sementara” paparnya
Tak hanya Persatu menurut Akbar sapaan akrapnya banyak juga tim-tim liga 3 yang juga diistirahatkan terlebih dahulu, dikarenakan tidak ada kejelasan dari regulasi kompetisi.
Ia menambahkan harapan dari para suporter semoga liga Indonesia khusus nya liga 3 segera kembali bergulir, serta Persatu Fans akan selalu mendukung bagaimanapun keadaan Persatu.
Sebelumnya Ketua Askab PSSI Kabupaten Tuban, Tulus Widodo saat dikonfirmasi terkait kapan kejelasan liga 3 digulir tidak bisa memberikan kejelasan.
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
