Reporter: Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Program angkutan gratis yang diperuntukkan untuk pelajar dan disabilitas, mendapatkan respon yang sangat baik dari masyarakat di Kabupaten Tuban. Hal tersebut, dibuktikan dengan antusias masyarakat yang membludak.
Saat dikonfirmasi oleh blokTuban.com, Kepala Bidang Lalu lintas, Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban, Yuli Imam Isdarmawan mengatakan jika banyak masyarakat, yang meminta agar kuota angkutan yang saat ini berjumlah 41 MPU, ditambah lagi.
“Antusiasme masyarakat sangat besar mbak, ada juga dari beberapa kecamatan yang dilayani minta tambahan kuota kendaraan. Kami sampaikan ke beliau-beliau mohon untuk sabar dulu, insyaallah kami ke depannya akan merencanakan yang lebih baik lagi,” paparnya kepada blokTuban.com, Rabu (16/11/2022).
Meski antusias masyarakat sangat luar biasa, lanjut Imam sapaan akrabnya, namun untuk sementara ini pihaknya masih belum dapat menambah rute trayek dari mobil gratis ini. Hal tersebut, lantaran menyesuaikan anggaran dana yang tersedia.
Kendati demikian, pria ramah tersebut mengaku akan mengusahakan yang terbaik untuk program ini. Selain itu, ia juga menambahkan bahwa program yang menggelontorkan dana Rp499 juta ini, akan tetap berlanjut tahun depan.
“Program ini insyaallah tetap berlanjut tahun depan, kita upayakan perencanaan yang lebih bagus, untuk bisa membantu pelajar di Tuban. Untuk kendala sementara ini kami masih belum bisa memperluas layanan,” ucapnya.
Senada dengan Imam, Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Tuban, M. Ihsan Hadi juga mengungkapkan bahwa antusias dari masyarakat sangat luar biasa. Namun menurutnya ada sedikit kendala, terutama sosialisasi kepada para pelajar.
“Secara umum program ini berjalan lancar dan sukses, namun ada sedikit kendala terutama sosialisasi kepada sekolah-sekolah dan pelajarnya. Soal adanya angkutan pelajar gratis ini, bahwa pihak Dinas Pendidikan dan Kemenag, agar menekankan pelajar naik kendaraan umum dan mengurangi kendaraan pribadi,” jelasnya.
Lebih lanjut, dalam pengoperasian angkutan gratis ini sendiri, Ihsan menyatakan jika 41 armada yang beroperasi tersebut, untuk sementara terbagi menjadi empat area. Yaitu di wilayah Barat Tuban-Bulu, wilayah Barat Daya Tuban-Merakurak, wilayah selatan Tuban, Widang Rengel, serta wilayah Timur yaitu Tuban-Palang termasuk perkotaan. Dengan jam operasional pagi dan siang.
Dengan banyaknya permintaan tambahan armada dari masyarakat, maka ia berharap untuk ke depannya anggaran untuk program ini bisa bertambah, sehingga armada dan juga rute pelayanan bisa lebih luas lagi. [Sav/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
