Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Dalam memelihara hewan ternak unggas, baik ayam maupun bebek ternyata banyak kendala yang sering dihadapi oleh para peternak. Salah satunya ialah hewan yang rentan mengalami stress.
Adanya gangguan tersebut, tentu membuat produktivitas hewan ternak terganggu bahkan rentan terserang oleh hama penyakit, karena nafsu makan yang menurun. Biasanya, untuk menghadapi hal itu sebagian besar peternak menggunakan campuran antibiotik pada pakan, agar hewan lebih gemuk dan tidak mudah terserang penyakit.
Namun ternyata, gangguan stress pada hewan ternak juga dapat diatasi dengan hal yang cukup unik. Yaitu dengan menggunakan metode ramah lingkungan, dengan mendengarkan musik pada hewan ternak, seperti halnya yang dilakukan oleh Karmuji, peternak bebek pedaging asal Desa Ketambul, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.
“Dikandangnya diberi musik tujuannya supaya hewan tidak kaget, kalau misalkan ada kendaraan yang keras. Karena kalau sudah kaget itu hewan bisa stress, bahkan kadang ada yang mati,” ungkapnya kepada blokTuban.com, Minggu (6/11/2022).
Setelah diputarkan lagu, lanjut Karmuji, hewan ternaknya tersebut akan menjadi lebih tenang atau rileks, sehingga proses pertumbuhannya menjadi lebih cepat dan tidak gampang terserang oleh hama penyakit.
Bahkan pada musim hujan seperti saat ini, pria berusia 55 tahun ini mengaku jika memutarkan musik pada binatang ternaknya, selama 24 jam nonstop. Hal tersebut, lantaran pada musim penghujan ancaman suara petir yang menggelegar, juga dapat membuat bebek-bebeknya mudah stress.
“Kalau musim hujan begini musiknya justru bunyi terus, karena kadang-kadang ada gludug (guntur), jadi 24 jam musiknya dihidupkan terus,” jelasnya.
Dengan metode yang digunakan tersebut, maka pria ramah ini berharap agar lingkungan hewannya bisa tetap sehat, sehingga tidak berpengaruh terhadap produktivitasnya dalam segala keadaan dan juga cuaca.
“Karena kalau musim hujan itu sangat berpengaruh mbak, makannya kurang stabil dan daya tubuhnya juga,” pungkasnya. [Sav/Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS