Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Akibat rem blong, sebuah truk menabrak dua sepeda motor yang di kendarai ibu-ibu yang sedang berhenti di lampu merah. Kejadian tersebut terjadi Jum’at (26/08/2022) sekitar pukul 12.15 Wib Jalan Gajah Mada, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan/Kabupaten Tuban.
Beruntung kejadian kecelakaan di perempatan lampu merah depan toko Mas Nyonya Oerip 2 itu tidak menimbulkan korban jiwa. Setelah menabrak dua motor, truk lalu berhenti di lokasi kejadian.
Kronologi peristiwa itu bermula saat kendaraan truk Tandum NoPol N 8670 UY yang dikemudikan Budi Nurwanto (51) warga Dusun Manisrenggo, Kelurahan Gondang Manis Rt 2 Rw 9 Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang berjalan dari arah timur ke barat.
Ternyata saat di Jalan Gajah Mada, pengemudi baru menyadari kalau remnya blong. Akhirnya truk tidak dapat dikendalikan dan menabrak motor di depannya yang sedang berhenti di lampu merah.
Baca juga :
- Diduga Tak Perhatikan Arus Lalin, Truk Tronton Sebabkan Kecelakaan Karambol di Tuban
- Niat Amankan TKP Kecelakaan, Mobil Polres Tuban Ditabrak Truk Tronton hingga Terjun ke Sawah
Motor pertama yang ditabrak adalah Honda Beat No Pol S 4524 FC dikemudikan Resti Muftia (26), asal Desa Bogorejo Rt 2 Rw 9, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, berpenumpang Siti Mualifah (52) Dusun Kuti Rt 2 Rw 8 Desa Sumurgung Kecamatan /Kabupaten Tuban.
Lalu, motor kedua Honda Beat No Pol S 2731 IY dikemudikan Sri Utami (33) yang beralamatkan Jl. Pramuka VI/7 Rt 1 Rw 1 Kel. Sidorejo Kecamatan /Kabupaten Tuban. Kedua pengendara motor tersebut mengalami luka-luka, sehingga langsung dibawa ke RS Media Mulia yang lokasinya ada di sebelah selatan TKP.
"Mereka (korban) sedang berhenti karena ada lampu merah, tiba-tiba ada truk yang remnya blong menabrak kedua sepeda motor tersebut,” ucap Kanit Penegakan Hukum (Gakum) Sat Lantas Polres Tuban, IPDA Eko Sulistyono kepada blokTuban.com.
IPDA Eko berpesan kepada seluruh pengemudi truk, untuk lebih sering mengecek kondisi kendaraannya. Sebab, kelalaian sedikit pada kendaraan berakibat fatal pada pengguna jalan yang lain.
Selain itu, ketika sedang kantuk atau lelah untuk beristirahat dulu di Rest Area atau lokasi yang tersedia. Banyak kecelakaan yang terjadi di Jalur Pantura, disebabkan karena faktor kurangnya konsentrasi akibat kelelahan berkendara. [Nur/Ali]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS