Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban berkolaborasi dengan Bea Cukai Kabupaten Bojonegoro, menggelar serangkaian acara untuk memberi wadah kepada para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Tuban untuk memamerkan karya-karya yang telah dihasilkan, melalui kegiatan Gebyar Ekonomi Kreatif dan Deklarasi Gempur Rokok Illegal, yang bertempat di Wisata Pantai Boom Tuban.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzki, Sekretaris Daerah, Budi Wiyana, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Bojonegoro, Kunawi, Forkopimda Tuban, Pimpinan OPD Tuban beserta para pelaku ekonomi kreatif (Ekraf).
Berita terkait: Joget-joget di CFN Taman Sleko Tuban, Ironis Hiburan Musik Band yang Berakhir Tawuran
Dari pantauan blokTuban.com di lokasi, kegiatan yang diselenggarakan selama dua hari tersebut menggandeng 17 sub sektor ekraf sekaligus mulai dari kriya, fashion, kuliner, seni rupa, seni pertunjukkan, musik, fotografi, film animasi dan video, desain komunikasi visual, arsitektur, desain interior, desain produk, periklanan, penerbitan, televisi dan radio, aplikasi serta pengembang permainan.
Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzki dalam sambutannya menyampaikan jika saat ini ekonomi kreatif di Kabupaten Tuban terus berkembang dengan pesat. Oleh karena itu, Pemkab Tuban akan terus memberikan wadah kepada para pelaku ekraf terutama anak-anak muda yang memiliki semangat tinggi.
Berita terkait: Ijin 54 Ritel Modern Baru Masih di Tangan Bupati Tuban
“Saya berharap bisa menggandeng anak-anak muda Kabupaten Tuban untuk kita kenalkan. Kalaupun kita tahu bahwa masih butuh perbaikan disana-sini, tapi saya tahu anak-anak muda ini memiliki motivasi dan semangat untuk membanggakan Kabupaten Tuban di masa yang akan datang,” terangnya, Sabtu (2/7/2022).
Sebab, lanjutnya bahwa saat ini Indonesia sangat diuntungkan dengan bonus demografi yang dilakukan oleh generasi muda, hal tersebut tentu juga akan dirasakan oleh Kabupaten Tuban. Oleh karena itu, apabila pemerintah tidak bisa untuk mengakomodir dengan baik, maka generasi muda tidak memiliki arah yang jelas.
Oleh karenanya, Mas Bupati sapaan akrabnya juga menambahkan jika pihaknya akan terus melakukan update data dengan tujuan untuk menggali potensi-potensi yang ada di Kabupaten Tuban, termasuk dalam Bidang Ekraf.
Berita terkait: Laba PDAM Tuban Tahun 2021 Jeblok hingga Rp852 Juta, Bupati Lindra Jawab Pertanyaan Fraksi Gerindra
“Selama pemerintah hadir untuk memberikan kesempatan dan memberikan peluang, anak muda sekarang kalau sudah dikasih solusi insyaallah kerjanya akan lebih semangat, point pentingnya harus mencoba dulu,” katanya.
Dengan demikian, Mas Bupati berharap dengan adanya kegiatan ini nantinya dapat menjadi penopang ekonomi di Kabupaten Tuban dan dapat menjadi wajah kabupaten Tuban baik di tingkat provinsi, nasional hingga internasional.
Sementara Kepala Kantor Pengawasan, Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean (KPPBC TMP C) Bojonegoro, Kunawi mengungkapkan jika pihaknya menyambut baik semangat anak muda di Kabupaten Tuban untuk berkreasi dan akan membantu dalam pengembangan Ekraf dalam program yang telah dibuatnya. Seperti halnya layanan bea cukai yang telah dibuka di Jalan Basuki Rahmad. [Sav/Dwi]
Nikmati konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
