Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Dalam rangka memperingati hari buku dan hari perpustakaan nasional yang jatuh pada tanggal 17 Mei lalu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tuban menggelar serangkaian kegiatan, salah satunya mengadakan Lomba Bertutur untuk pelajar ditingkat SD/MI Se-kabupaten Tuban.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tuban, Nur Khamid, Kepala Bidang perpustakaan, Susi Sulastri, Tiga dewan juri dan petugas-petugas terkait.
Adapun pemenang juara satu lomba bertutur, Delyncia Allegra siswi dari SDN Socorejo, Kecamatan Jenu mengungkapkan kegembiraannya karena tidak menyangka bisa mendapatkan juara satu dan membawa pulang penghargaan berupa piala dan uang tunai sebesar Rp2 juta.
"Seneng banget pokoknya, nggak nyangka tadi bisa menang karena banyak yang lebih besar-besar," katanya.
Cerita yang dibawakan oleh Delycia berjudul kisah kijang dan Gunung Galang. Cerita tersebut sangat terkenal di kalangan masyarakat Desa Sumberejo, Kecamatan Widang. Ia menjadi peserta terbaik mengalahkan peserta lain dari SDN SUmurjalak II, SDN Sendangharjo IV, SDN Kebonsari 1, SD Islam Insan Kamil Tuban, dan SDN Ronggomulyo.
Perlombaan bertutur ini sendiri sebagai salah satu upaya dan program dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban untuk meningkatkan minat membaca para peserta didik yang ada di Kabupaten Tuban.
"Kegiatan hari ini adalah kegiatan rangkaian hari buku nasional dan hari perpustakaan nasional. Mulainya sudah sejak 8 Maret, Alhamdulillah ada 47 peserta se Kabupaten Tuban," ujar Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tuban, Nur Khamid Kepada blokTuban.com, Rabu (8/6/2022) saat ditemui di lokasi.
Dari 47 peserta yang mengikuti lomba tersebut, sebanyak 6 siswi yang berhasil masuk ke babak final dengan mengangkat tema cerita rakyat Tuban dan berkesampatan mendapatkan juara 1,2 dan 3. Yang mana nantinya, peserta yang berhasil mendapatkan juara satu akan mengikuti perlombaan bertutur ditingkat provinsi.
"Akan kita kirim ke Surabaya ke tingkat provinsi, insyaallah di bulan Juli nanti. Di perpusda nanti juga ada penganggaran terkait dengan pemberangkatan, kita sharing terkait dengan teman-teman yang juara pembina di sekolah," terangnya.
Sedangkan menurut Kepala Bidang Perpustakaan, Susi Sulastri Jika kegiatan lomba bertutur ini bertujuan untuk mencari potensi-potensi dalam diri generasi penerus bangsa, sekaligus untuk menggencarkan literasi dengan menumbuhkan minat baca pada anak sejak usia dini.
"Mereka itukna calon-calon pemimpin masa depan, dari awal kita sudah bekali bagaimana kita ajak anak-anak itu bisa menumbuhkan minat baca nya sedini mungkin. Jadi memang kalau mereka itu ada potensi jadi bisa kelihatan, dan timbul bibit-bibit," paparnya.
Dengan demikian, Susi sapaan akrabnya berharap setelah adanya perlombaan ini, potensi-potensi yang ada didalam diri anak bisa semakin tergali, sehingga bisa menyalurkan bakat secara lebih optimal.
Sekedar diketahui, Delyncia berhasil menjadi juara dengan perolehan nilai sebesar 2620, sedangkan juara dia diraih oleh Hamdia Hubbina Jamma dari SDN Sendangharjo Tuban dengan perolehan nilai 2546, dan yang terakhir Bahira Ramadhani A.M dari SDN Ronggomulyo 1 Tuban dengan nilai 2505. [Sav/Ali]
