Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Sebayak 250 karya seni rupa siswa di Tuban yang duduk di bangku SMA dipamerkan di Wisata Pantai Kelapa yang berada di Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Minggu (15/5/2022).
Tidak hanya memamerkan saja, kegiatan yang digelar selama dua hari ini juga turut menjual karya-karya anak millenial tersebut kepada para pengunjung yang berminat dan tidak ditarik biaya bagi para pengunjung yang hendak melihat berbagai lukisan yan di pamerkan itu.
Menurut salah satu pantia penyelenggara, Sutoko jika kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati bulan menggambarkan dan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2022.
“Dalam rangka memperingati bulan menggambarkan dan hari pendidikan nasional. Diikuti oleh seluruh siswa kelas 10 SMA Negeri Tuban dan terdapat kurang lebih 250 lukisan,” terangnya saat dikonfirmasi oleh blokTuban.com.
Kegiatan yang mengangkat tema “Lestarikan Alamku” ini, lanjut Sutoko juga diikuti oleh kurang lebih 250 siswa dan masing-masing siswa membuat satu lukisan. Adanya tema ini sendiri, diharapkan nantinya bisa menggugah para generasi milenial tetap perduli dengan lingkungan dan keadaan sekitar.
Selain itu, untuk kedepannya pria ramah ini juga berharap agar kegiatan semacam ini bisa terselenggara lagi dan lebih baik dari acara-acara yang sebelumnya.
“Masing-masing siswa memamerkan satu lukisan dan harapan saya kedepannya kegiatan ini bisa terlaksana lagi, bahkan lebih baik daripada acara ini,” lanjutnya.
Sementara itu Ketua Pokdarwis Pantai Kelapa, Muhasan menyambut baik adanya kegiatan di objek wisata yang dikelolanya. Selain dapat menjadi daya tarik bagi para pengunjung, kegiatan ini juga dapat membantu menambah nilai ekonomis bagi para peserta.
Oleh karena itu, ia berharap agar kegiatan edukasi dan memberi ruang ekspresi siswa mendapatkan respon besar oleh pihak terkait agar ekonomi semakin bangkit dan terus berkembang pesat.
“Pandangan kami, ini adalah sesuatu hal yang baik artinya ini hal yang positif yang mestinya direspon besar oleh lembaga yang berkepentingan, mungkin Pemerintah Kabupaten TUban bisa disinergitaskan sehingga benar-benar upaya program kepariwisataan dan ekonomi kreatif ini akan tumbuh berkembang sebagaimana harapan kita bersama,” ungkapnya.
Selanjutnya, Muhasan juga mengungkap jika Wisata Pantai Kelapa selalu terbuka untuk siapapun yang ingin memasarkan produk-produknya. Akan tetapi, dengan catatan produknya yang masuk dan bukan orangnya.
“Mudah-mudahan diawali dengan ini menjadi sesuatu hal yang positif kedepannya untuk perkembangan ekonomi kreatif Kabupaten Tuban,” tutupnya. [Sav/Ali]