Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Jalur Pantura di Kabupaten Tuban kembali makan korban jiwa. Korbannya warga Kelurahan Kingking, Kecamatan/Kabupaten Tuban bernama Edo Putra Setia Waudana (25).
Korban semula berjalan dari arah barat ke timur tiba-tiba oleng ke kanan, kemudian mengalami kecelakaan lalu lintas dengan kendaraan truck diesel No Pol S-8920-UH yang dikemudikan Marsudi (34) yang berjalan dari arah barat ke timur.
"Akibat kecelakan tersebut pengendara sepeda motor meninggal dunia," ujar Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistiyono kepada blokTuban.com, Jumat (13/5/2022).
Ipda Eko menduga, korban bernama Edo tersebut kurang konsentrasinya sehingga oleng. Diharapkan pengendara R2 maupun R4 yang sedang kelelahan untuk segera beristirahat di tempat yang nyaman, untuk menghindari terjadinya laka lantas.
Diberitakan sebelumnya, selama tahun 2022 angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Tuban meningkat 63,67% dibandingkan tahun 2021. Terhitung dari 1 Januari hingga 5 Mei 2022 Jumlah kecelakaan lalu-lintas mencapai angka 419 kasus.
Sedangkan di tahun 2021 tertanggal 1 Januari sampai 5 Mei hanya mencapai 256 kasus. Disinyalir mobilitas kendaraan yang makin tinggi di tahun 2022 ditambah diperbolehkannya melakukan mudik, menjadikan salah satu faktor yang mempengaruhi.
Untuk tahun ini, Satlantas Polres Tuban mencatat kasus kecelakaan lalu lintas didominasi oleh kendaraan roda dua dibanding R4. Peningkatan kasus kecelakaan disebabkan kurangnya kesadaran pengendara kendaraan dalam mematuhi aturan lalu lintas dan juga karena human eror yaitu pengemudi titik lelahnya di Tuban. [Nur/Ali]