Reporter: Dina Zahrotul Aisyi
blokTuban.com- Kelompok Bermain (KB) Tunas Bangsa Desa Prunggahan Wetan, Kecamatan Semanding, Kabupten Tuban meluncurkan program Inovasi Sedekah Sampah di Balai Desa Prunggahan Wetan pada Rabu (24/11/21).
Program sedekah sampah tersebut dilatar belakangi karena banyaknya sampah rumah tangga yang terbuang dengan sia-sia dan tidak memiliki daya guna.
Fitri Nurul Isnaeni, selaku Kepala KB Tunas Bangsa mengatakan, program sedekah sampah ini bertujuan membangun kesadaran tentang pengelolaan sampah yang bisa dilakukan secara sederhana dan berpotensi sebagai amal ibadah.
"Selain untuk edukasi ke peserta didik dan orang tua peserta didik, program ini juga sebagai bentuk kemandirian lembaga untuk menyediakan alat pembelajaran," lanjutnya.
Sampah-sampah yang telah disedekahkan akan diolah dan dikreasikan sebagai sarana pembelajaran KB Tunas Bangsa. Fitri menambahkan bahwa dalam pembelajaran dalam kelompok bermain sangat memerlukan alat peraga, sehingga sedekah sampah tersebut dirasa bisa mendukung pembelajaran.
Program inovasi ini juga masuk ke dalam kelompok kerja Bunda Paud yang berfungsi untuk membantu perkembangan anak usia dini.
Nurul Kholifah selaku Bunda PAUD Desa, mengatakan, program ini sebenarnya sudah lama ada namun belum ada wadahnya. "Menurut saya pribadi ini inovasi yang luar biasa, apa yang sudah dilakukan lama itu kita buat wadahnya sekarang karena kebetulan ada program bunda paud dari pusat sehingga disinergikan," ungkapnya.
Kepala Desa Prunggahan Wetan, Hari Winarko berharap besar program inovasi tersebut bisa terus berjalan dan mengajak warga masyarakat untuk menshodaqohkan barang-barang bekas yang tidak terpakai kepada KB Tunas Bangsa. "Semoga program ini tidak hanya sesaat tapi terus dijalankan, paling tidak karena kita sebagai pencetus awal untuk program sedekah sampah ini, sebuah terobosan inovasi dari PAUD," ujarnya.
Ketua Komite KB Tunas Bangsa, Didik Sutrisno juga menambahkan program sedekah sampah bisa bermanfaat bagi semuanya. "Dengan adanya program ini bisa menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan, bisa dipilih dan dipilah agar bisa dimanfaatkan kembali," paparnya.
Sedekah sampah ini ditunjukkan bagi masyarakat umum, tidak hanya wali murid dari KB Tunas Bangsa. Sehingga apabila terdapat barang-barang bekas bisa menghubungi KB Tunas Bangsa untuk menyedekahkan barang-barang tersebut. [din/col]
