Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Unit Pelaksana Teknis Balai Latihan Kerja (UPT BLK) Tuban memberikan kesempatan pelatihan bagi para penyandang difabel.
Tahun 2021 kali ini, penyandang difabel yang berjumlah sebanyak 16 orang tersebut mendapatkan pelatihan dengan kejuruhan bagaimana cara prosesing sablon.
Kepala UPT BLK Tuban, Tri Wahyanto mengatakan, pelatihan bagi para penyandang difabel sudah dilaksanakan mulai tahun 2020 yang lalu dengan kejuruhan prosesing tata boga.
Namun pada tahun 2021 kali ini, kejuruhan pelatihan untuk penyandang difabel berbeda dengan tahun sebelumnya yakni prosesing sablon.
"UPT BLK Tuban sudah melaksanakan pelatihan khusus untuk difabel dua tahun ini. Pada tahun 2020 lalu kejuruhan pelatihan tata boga dan tahun ini prosesing sablon dengan jumlah setiap kejuruhan ada 16 orang," terang Tri Wahyanto.
Tri Wahyanto menjelaskan, pelatihan bagi para penyandang difabel ini berlangsung selama 30 hari atau sekitar 240 jam pelatihan.
Dia berharap, dengan adanya pelatihan untuk penyandang difabel ini, mereka bisa mendapatkan ilmu dari pelatihan serta bisa menerapkanya secara mandiri. Selain itu, diharapkan mereka juga bisa direkrut oleh perusahaan-perusahaan untuk bekerja.
"Kami harap setelah anak-anak difabel ini mendapatkan pelatihan, minimal mereka bisa mandiri," pungkanya. [hud/mu]