Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Meskipun Covid-19 masih melanda namun Kantor Kemenag harus tetap produktif dan bisa berprestasi. Hal itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban, Sahid. Menurutnya, untuk mewujudkan itu, harus dibarengi dengan etos kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kantor Kemenag.
"Kemarin ada yang merilis Menag mendapatkan penghargaan terkait dengan pelayanan dari sisi kinerja dan menempati urutan ke 3 oleh Lembaga Pemilih Indonesia (LPI). Menempati urutan pertama dari Kementerian Polhukam lalu kedua Kementerian BUMN dan disusul ke tiga Kementerian Agama," jelas Kepala Kantor Kemenag Tuban, Rabu (18/8/2021).
Selain itu, Sahid juga mengungkapkan sejumlah prestasi yang diraih oleh Kantor Kemenag Tuban, diantaranya terkait pencairan BOS semester pertama tahun 2021 Tuban yang menempati peringkat ke-7 se-Indonesia.
Selanjutnya, Kantor Kemenag Tuban juga memperoleh apresiasi langsung dari Menag dan Irjen atas gerakan sejuta vitamin dari hasil penyisihan gaji ASN di lingkungan Kemenag Tuban.
Prestasi berikutnya mengenai E-learning terkait Pencegahan Gratifikasi oleh KPK, Kantor Kemenag Tuban menduduki urutan ke-2 se Jatim.
Pria asal Gresik ini juga mengucapka terima kasih. Sebab, tahun ini Kemenag mendapatkan 3 Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) di tiga tempat. "Yang terakhir tentang penerbitan kartu nikah digital, mari bekerja lebih baik dan lebih baik lagi, karena pasti ada kelemahan yang harus segera diperbaiki," pungkas Sahid.
Sebatas diketahui, Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-76. Upacara tersebut dilaksanakan secara sederhana dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes), Selasa (17/8/2021).
Upacara sederhana tersebut melibatkan Pimpinan, Eselon IV, Pranata Humas, Koordinator, Pokjawas dan perwakilan Penyuluh Agama Islam. Kepala Kantor Kemenag Tuban, Sahid membacakan sambutan Bupati Tuban.
Tiga hal penting yang disampaikan oleh Bupati Tuban, pertama tingkatkan persatuan dan kesatuan bangsa untuk memperkokoh kesatuan bangsa Indonesia. Kedua tingkatkan etos kerja dan semangat kerja jangan berhenti berinovasi untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi. Ketiga tingkatkan kualitas dan kemampuan diri untuk berprestasi.[hud/sas]
