.jpg)
Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Koordinator Humas UPP Brondong, Bobi Mulya Kusuma mengingatkan kepada nelayan dan pengguna jasa laut di wilayah Tuban-Lamongan untuk lebih waspada ketika cuaca buruk seperti saat ini.
Ada dua titik bahaya di perairan Tuban yang perlu diketahui, yaitu wilayah Tambakboyo dan Jenu. Di situ banyak kapal yang berlabuh antre penyandaran di pelabuhan.
"Untuk perairan Lamongan yang perlu diwaspadai di daerah Paciran," ungkap Bobi kepada blokTuban.com, Rabu (3/2/2021).
Sesuai pemantauan prediksi BMKG hari ini untuk tanggal 1 sampai 7 Februari masih ada gelombang tinggi 1,25 hingga 2,5 meter di perairan Jawa Timur hingga barat.
Untuk seluruh kapal, pengguna jasa transportasi laut, dihimbau agar selalu mengupdate informasi BMKG. Memastikan kapal dalam kondisi prima dan siap sewaktu-waktu terjadi musibah.
Tak kalah pentingnya, tetap memakai alat keselamatan diri ketika melaut dan pastikan peralatan tersebut dalam kondisi dapat berfungsi. Jangan memaksa melaut bila cuaca kurang baik. Lebih baik tidak berangkat daripada tidak pernah kembali.
"Selama tahun 2020 di catatan kami tidak ada kapal niaga yang mengalami musibah laka laut. Kami UPP Kelas III Brondong memiliki 2 Kapal Patroli yang sewaktu-waktu dapat digunakan bila dibutuhkan tetapi tentunya dengan mempertimbangkan kondisi cuaca," jelas pria ramah ini.
BMKG dalam siaran resminya juga meminta warga Kabupaten Tuban untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem mulai tanggal 2-8 Februari 2021.
Peringatan tersebut karena wilayah Jawa Timur sedang dalam masa puncak musim hujan yang mana potensi curah hujan relatif tinggi. Sesuai pantauan BMKG, kondisi atmosfer terkini menunjukkan adanya beberapa gangguan atmosfer yang menyebabkan adanya potensi peningkatan intensitas curah hujan di Jawa Timur. [ali/ono]
