Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Kabupaten Tuban kembali mendapat kiriman 3.720 vial vaksin Corona dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada Jumat (29/1/2021) sore. Di tahap 1, sejumlah 2.680 vial vaksin sudah diterima Tuban pada tanggal 26 Januari 2021.
Vaksin Sinovac tersebut langsung disimpan di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban di Jalan Brawijaya Nomor 3. Vaksin dikirim menggunakan mobil boks bertuliskan Indofarma Global Media, dan dikawal ketat oleh mobil patroli dan Brimob.
Sebelum vaksin diturunkan dari mobil boks, ada seremonial tanda tangan penerimaan dari Dinkes Jatim ke Dinkes Tuban. Vaksin secara resmi diterima Rani Yunitasari selaku Kepala Instalasi Farmasi Tuban.
"Tahap 2 kita menerima 3.720 vial vaksin," ujar Rani Yunitasari.
Rani menambahkan bahwa vaksinasi akan dilakukan dua kali. Setelah disuntikan di tahap awal, enam kemudian akan dilakukan vaksinasi kembali.
Supaya aman vaksin di gudang farmasi disimpan dalam suhu 2-8 derajat celsius. Orang yang bisa divaksin adalah yang belum pernah terkonfirmasi positif, berusia 18-59 tahun, dan tidak sedang menderita penyakit penyerta atau pemberat.
Untuk vaksin tahap pertama, telah didistribusikan ke fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) di Kabupaten Tuban (RSUD Koesma, RSUD Ali Manshur, 33 Puskesmas, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan di Jenu) dengan tetap memperhatikan prosedur pengiriman.
Dalam pencanangan vaksinasi pertama di Rumah Dinas Bupati Tuban pada 27 Januari 2021 pagi, Bupati Tuban, Fathul Huda dan Wakilnya Noor Nahar Hussein tidak ikut divaksin Covid-19 Sinovac. Alasannya usia Bupati Huda telah melebihi batasan maksimal Vaksin Sinovac.
Orang pertama di Kabupaten Tuban yang suntik vaksin adalah Ketua DPRD, Miyadi diikuti Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono, Dandim 0811, Letkol. Inf. Viliala Romadhon, dan Kepala Kejari Tuban, Bambang Dwi Murcolono. Total ada 15 pejabat yang mengikuti vaksinasi tahap pertama di Tuban. [ali/col]