Hari H Pilkada, Warga Terpapar Covid-19 Baru di Tuban 38 Orang

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Jumlah warga di Kabupaten Tuban yang terkonfirmasi positif Covid-19 hingga saat ini terus bertambah. Terbaru, pada Rabu 9 Desember 2020 sekaligus bertepatan dengan hari pemungutan suara Pilkada Serentak Kabupaten Tuban 2020 jumlah penambahan warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 38 orang.

Jumlah tersebut merupakan rekor penambahan jumlah kasus terkonfirmasi positif baru Covid-19, selama pandemi Covid-19 melanda Bumi Wali.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tuban, Endah Nurul Komariyati menyampaikan, banyaknya jumlah penambahan baru kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dikarenakan masyarakat kurang rapi dalam menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).

"Banyaknya penambahan lasus terkonfirmasi positid Covid-19 ini dikarenakan aktifitas sudah berjalan tetapi protokol belum dijalankan dengan rapi," terang Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Tuban.

Endah yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Tuban itu juga menjelaskan aktifitas-aktifitas yang sudah berjalan tersebut di antaranya adalah pesta pernikahan, kafe resto dan acara berkerumunan yang lain.

Sedangkan, untuk tahapan pemungutan suara yang berlangsung hari ini Rabu (9/12/2020) hasilnya baru akan diketahui dalam waktu dua minggu ke depan. "Kalau untuk Pilkada tadi baru dapat kita ketahui 2 minggu ke depan," tandasnya.

Sebatas diketahui, untuk rincian dari 38 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 , yakni 12 orang di Kecamatan Tuban, 5 orang di Kecamatan Semanding, 4 orang di Kecamatan Tambakboyo, 3 orang di Kecamatan Jenu, 3 orang di Kecamatan Kenduruan, 3 orang di Kecamatan Bancar, 2 orang di Kecamatan Palang, 2 orang di Kecamatan Montong, 2 orang di Kecamatan Jatirogo, 1 orang di Kecamatan Kerek dan 1 orang di Kecamatan Rengel.

Sementara itu, berdasarkan update persebaran Covid-19 terbaru per 9 Desember 2020 jumlah Suspect yang masih dipantau ada 15 orang, kemudian jumlah komulatif terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 928 orang, jumlah komulatif sembuh 661 orang, kemudian jumlah komulatif meninggal dunia 100 orang dan jumlah yang masih dirawat sebanyak 167 orang.[hud/col]