Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Hari Ulang Tahun (HUT) PT. Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) jatuh pada 21 November, dimana beberapa bulan sebelumnya ada keputusan yang strategis Pemerintah yaitu merestrukturisasi saham PT. Tuban Petrochemical Industries (TPI) sebagai holding TPPI.
Tujuannya adalah untuk mengembangkan TPPI sebagai produsen Petrochemichal terbesar di Indonesia, yang sasaran akhirnya untuk menghindarkan ketergantungan impor Petrochemichal.
Untuk maksud tersebut jajaran management TPPI bergegas merapatkan barisan. Sekaligus menguatkan tekat untuk menata masa depan.
"Oleh karena itu, pada tanggal 21 November yang lalu dilakukan acara internal yaitu stretching (penguatan) kepada semua pekerja TPPI agar mampu menghadapi tantangan ke depan," terang General Manager (GM) PT. TPPI, Sugeng Firmanto dalam sambutannya di acara Mlaku Bareng Warga pada Minggu (9/12/2019) pagi.
Sugeng juga memberi apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Muspika Jenu dan masyarakat sekitar operasi kilang, yang telah memberikan support selama 24 tahun TPPI beroperasi hingga saat ini. Sebagai wujud syukur dan appresiasi, manajemen mengajak serta masyarakat di wilayah operasi dan muspika kecamatan untuk merayakan bersama HUT TPPI yang ke-24.
Selama kurang lebih 24 Tahun, perusahaan berserta masyarakat sudah banyak berkolaborasi melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Program-program tersebut disusun dengan mempertimbangkan masukan Muspika dan pemerintahan desa agar tepat sasaran.
Kendati demikian, perusahaan menyadari masih banyak program CSR yang perlu di tingkatkan secara masif. Yang pasti dari tahun ke tahun alokasi budget CSR cenderung meningkat. Hal ini menunjukan bahwa perusahaan semakin peduli.
"Kedepan program CSR akan lebih banyak di dorong ke pemerdayaan masyarakat. Melalui peningkatan kompetensi, sehingga masyarakat lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja," terangnya.
Melaku bareng warga merupakan serangkaian acara HUT TPPI ke-24. Acara dihadiri oleh Muspika Jenu, kepala desa beserta seluruh perangkat desa dan seluruh warga Desa Remen, Tasikharjo dan Purworejo.
"Yang menjadi menarik dalam acara ini adalah mengenai kepanitiaannya. Dimana acara perusahaan tetapi kepanitiaan diserahkan ke perwakilan pemuda karang taruna ketiga desa," imbuhnya.
Adapun ketua pelaksana Suwandi sebagai Ketua Karang Taruna Purworejo. Dalam hal ini menjadi tuan rumah karena pelaksanaan melaku bareng warga tahun ini ditempatkan di lapangan Desa Purworejo. Selanjutnya tahun depan akan ditempatkan di Desa Tasikharjo disusul Remen.
Ketua Panitia juga mengapreasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh tim panitia yang terdiri dari lima pemuda Remen, lima pemuda Tasikharjo dan lima pemuda Purworejo.
Dimana tim yang dibentuk dalam waktu singkat dan diantara mereka sebelumnya tidak saling kenal, ternyata masih bisa menyelesaikan tugas kepanitiaan ini dengan baik.
"Meskipun masih ada kekurangan, namun bukan hal yang fatal dan masih bisa diperbaiki pada kepanitiaan dimasa yang akan datang," sambutan singkat Taheran Sidik Prabowo sebagai ketua panitia.
Terakhir semoga acara yang baru pertama kali dilakukan ini, bisa menjadi agenda rutin tiap tahun. Oleh karena itu kami mohon doa dan support seluruh masyarakat agar TPPI tetap bisa tumbuh dan berkembang, serta dapat memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat khususnya sekitar operasi perusahaan dan Tuban pada umumnya. [ali/rom]
