Reporter: Ali Imron
blokTuban.com – Masa pensiun sebagai aparatur sipil negara (ASN) Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Timur Setiajit masih dua tahun lagi.
Bahkan, jika benar dia dicalonkan menjadi Sekdaprov masa pensiunnya bisa lebih lama lagi. Namun, semua itu siap ditinggalkan demi untuk maju dalam pilkada di Tuban tahun depan.
“Saya akan mundur dari Pegawai Negeri Sipil (PNS), kalau sudah proses pendaftaran di KPU Mei tahun depan,” ujar Setiajit usai uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di kantor DPD PDIP Jawa Timur di Surabaya, Kamis, (19/9/2019).
Sampai saat ini, lanjut dia, dirinya sudah mengabdi pada negara sebagai ASN selama 36 tahun. Sebab, sejak tahun 1983 sudah menjadi PNS. Berbagai jabatan pernah dia sanding. Mulai kepala dinas hingga menjadi Pj Bupati Jombang dan Plt Bupati Bojonegoro.
“Jadi, saya sudah mengabdi sebagai ASN sekitar 36 tahun,” ujar mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemprov Jatim ini.
Setiajit mengatakan, niat maju menjadi calon bupati di Pilkada Tuban sudah muncul sejak 10 tahun lalu. Kala itu, Setiajit kalah saat maju pada Pilkada Tuban tahun 2011.
Kali ini, Setiajit kembali maju mendaftarkan diri pada penjaringan bakal calon kepala daerah yang dibuka PDIP.
Niatnya untuk maju kali kedua pada Pilkada Tuban 2020 ini sudah bulat. Sesuai jadwal dari KPU, Pilkada serentak tahun 2020 dimulai dari pendaftaran pasangan calon berlangsung pada 28 – 30 April 2020 dan penetapan pasangan calon dijadwalkan pada 13 Juni 2020.
“Saya sudah komunikasi dengan partai selain PDIP. Karena untuk maju kepala daerah ini peluangnya memang dengan kendaraan partai. Saya sudah komunikasi dengan PKS, Golkar, juga Gerindra dan lainnya,” kata dia.[ono]
