Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban telah menyediakan anggaran lebih dari Rp 1 miliar untuk bonus atlet dan pelatih di Porprov VI Jatim 2019. Bonus yang bersumber dari APBD tersebut, sebagai motivasi kepada atlet di ajang bergengsi di Jatim.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Tuban, Miyadi mendukung langkah Pemkab Tuban dalam memberikan bonus arau reward kepada para atlet yang meraih medali diajang porprov. Hal itu sebagai bentuk apresiasi Pemkab kepada atlet.
"Kami mendukung atlet kita diberi bonus. Hal itu sebagai motivasi atlet agar lebih bergairah dan melakukan pelatihan atau pembinaan secara kontinue," terang Ketua DPRD Kabupaten Tuban.
Lebih lanjut, Miyadi menerangkan, bonus atau reward untuk atlet itu adalah sebagai pelecut atau pendorong agar atlet itu bisa berupaya meraih medali untuk Kabupaten Tuban.
Maka dari itu, sudah wajar jika atletnya berprestasi dan membawa nama harum Kota Tuban dalam perhelatan Porprov ini, Pemkab Tuban memberikan bonus atau tali asih yang sudah dianggarkan melalui KONI.
"Saya pikir pemberian bonus itu wajar dan sah sah saja. Pemkab juga punya kewajiban memberikan bonus, kalau ingin atletnya itu berprestasi," pungkas Miyadi.
Sekadar diketahui, reward bagi atlet dihitung berdasarkan poin yang diraih. Setiap satu poin bonusnya Rp5 juta. Semisal medali emas ada 4 poin maka atlet itu dapat Rp20 juta.[hud/ito]
