Reporter: Nidya
blokTuban.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban mencatat sampai dengan akhir 2018, Puskesmas Pelayanan Ramah Anak (PPRA) berjumlah 17 puskesmas. Tahun ini, Dinkes belum tentukan target.
Seketaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Endah Nurul Komariyati, mengatakan, pada tahun 2018 sudah ada 17 PPRA dari total 33 puskesmas yang ada di Tuban. Selain itu, PPRA merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Kabupaten atau Kota Layak Anak (KLA), sesaui dengan klaster ke 3 Kesehatan dasar dan kesejahteraan untuk mendapatkan level madya dan nindya, minimal PPRA di atas 50 persen semesta kabupaten atau kota di wilayahnya hanya ada puskesmas di bawah 6 unit minimal 75 persen.
"Tahun 2018 Kita sudah 51 persen," ungkap Endah.
Lebih lajut, keterian PPRA meliputi, tenaga kesehatan dilatih ramah anak (TRA), ada ruang menyusui, area bermain, ruang pelayanan khusus anak, ruang informasi komunikasi dan edukasi anak(KIA), poli balita managemen terpadu balita sakit, pembentukan kelompok pendukung asi, kader dan bebas asap rokok. Sedangkan untuk tahun ini beliau belum bisa menargetkan berapa puskesmas yang pelayanan ramah anak.
"Kita baru tahap evaluasi, belum bisa meberikan target,"ungkapnya.
Perlu diketahui pada tahun 2018, Kabupaten Tuban mendapatkan gelar Kabupaten atau Kota Layak Anak (KLA) tingka pratama, pada tahun ini Tuban akan meningkatkan ke madya. [nid/ito]
