Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Musim hujan yang belakangan ini melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Tuban mengakibatkan Sungai Bengawan Solo perlahan meluap. Kondisi ini pun menyebabkan para pekerja jasa penyeberangan bengawan sedikit repot, sebab harus menaik turunkan landasan darat penumpang perahu.
"Sudah biasa kok. Kalau musim penghujan begini sering naik turunkan landasan, buat keamanan penumpang biar gak repot naikkan kendaraan ke perahu," ujar Wasral, pekerja jasa penyeberangan perahu antara Rengel Tuban-Kanor Bojonegoro, Minggu (13/1/2019).
Kepada blokTuban.com ia menambahkan, tak ada waktu khusus untuk membenahi posisi landasan pengendara. Sebab, kondisi dan volume Bengawan tak bisa diperhitungkan secara tentu.
"Nggak ada waktu khusus. Nanti kalau hujan deras dan Bengawan tambah besar, ya dinaikkan lagi. Tapi kalau surut kena panas gini sedikit diturunkan," paparnya saat menepi di bantaran Desa Ngadirejo, Kecamatan Soko.
Pekerja jasa penyeberangan lain di titik seberang antara Desa Glagahsari, Kecamatan Soko-Tuban dan Desa Cangaan, Kecamatan Kanor-Bojonegoro juga menuturkan hal yang sama. Diaturnya posisi landas kendaraan dan penumpang, selalu disesuaikan berkala untuk menjaga keamanan penumpang.
"Kalau nggak diatur jarak naik turunnya, nanti penumpang bisa repot. Malah-malah tergelincir nantinya, tapi jangan sampai gitu lah," kata Slamet keadaan blokTuban.com. [feb/col]