Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Bakal wisata alam semi buatan Agro Park Klumpit, Dusun Bentaor, Desa Klumpit, Kecamatan Soko masih dalam tahap pembagunan. Sesuai target kelar, yakni sekitar 5 tahun dari penggarapan awal, progres calon wisata yang ada di dataran tinggi Soko itu baru mencapai 30% dari keseluruhan.
Namun begitu, tak sedikit warga sekitar Kecamatan Soko yang berbondong mencicipi wisata Agro yang belum jadi itu. Banyak dari mereka berlibur dan menghabiskan waktu luang bersama keluarga dengan berswafoto di titik tertentu, seperti lokasi Goa Nogo, taman sepanjang jalan setapak, juga taman di puncak Agro Klumpit.
Kepala Desa (Kades) Klumpit, Sakur Rahman ketika dikonfirmasi blokTuban.com terkait progres pembangunan Agro Park Klumpit, menjelaskan beberapa poin yang menjadi konsentrasi pembangunan. Salah satunya yakni segi penghijauan.
Sesuai tajuk Agro, di mana taman hijau menjadi senjata ampuh, sekitar jalan setapak menuju lokasi puncak Agro Park Klumpit telah ditanami pepohonan dengan berbagai macam jenis. Sedikitnya sudah 100 lebih pohon-pohon berbuah sudah hidup dan berdiri kokoh di sana.
"Pintu depan, sama yang di atas sudah ada patung kuda. Selain itu, tanaman buah -buahan seperti srikaya jumbo, durian, tanaman bungan, dan pohon pule sudah ada di sepanjang jalan," ungkap Kades Klumpit.
Dijelaskan Kades, jenis pepohonan itu terdiri atas 60an tanaman Srikaya, 30 pohon durian, dan sekitar 100 pohon pule.
"Semoga cepat selesai saja, lancar, jadi bisa dibuat wisata warga masyarakat Soko dan sekitarnya," pungkasnya. [feb/ito].
