Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Kabupaten Tuban kembali meraih penghargaan Indonesia’s Attractiveness Award (IAA) untuk yang keempat kalinya.
Penghargaan ini diperoleh setelah melewati tahapan penyaringan dan pengolahan data, survey, verifikasi serta tahapan penjurian.
Pada tahapan penjurian yang lalu, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein memaparkan program kebijakan dan inovasi pelayanan publik yang telah dilakukan oleh Kabupaten Tuban di hadapan para dewan juri di Gedung Tempo Lantai 8 Palmerah Barat Jakarta, Selasa (17/7/2018).
Penghargaan dari Tempo Media Grup yang bekerjasama dengan Lembaga Survey Independen, Frontier Consulting Group ini, Kabupaten Tuban mendapatkan penghargaan sebagai Pemenang Platinum (peringkat tertinggi IAA 2018) Kabupaten Terbaik dalam Kategori Pelayanan Publik IAA 2018.
Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Tjahjo Kumolo dan diterima langsung oleh Bupati Tuban, H. Fathul Huda di Ballroom Dua Mutiara, Hotel JW. Marriot, Jalan Dr. Ide Anak Agung Jakarta, yang dihadiri puluhan kepala daerah peraih penghargaan IAA 2018 mulai tingkat provinsi hingga Kabupaten/Kota, Jum’at (14/9/2018).
Mendagri dalam sambutannya, mengapresiasi atas terselenggaranya Penghargaan IAA 2018 ini, menurutnya kegiatan ini sebagai wahana untuk memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah yang sukses dalam membangun dan mengembangkan daerah pada empat dimensi pembangunan yang bermuara pada percepatan pertumbuhan perekonomian daerah.
"Saya mengapresiasi atas terselenggaranya IAA 2018, kegiatan ini sekaligus sebagai wahana untuk memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah yang sukses dalam pembangunan dan pengembangan daerah," jelas Mendagri Tjahjo Kumolo, dalam sambutanya.
Dia juga mengucapkan selamat kepada seluruh Kepala Daerah yang mendapatkan Penghargaan IAA 2018. Menurutnya penghargaan IAA ini juga dapat dimaknai sebagai motivasi dan inspirasi daerah dalam mengoptimalkan pembangunan khususnya pada bidang infrastruktur, pariwisata, investasi dan pelayanan publik.
Sementara itu menurut CEP Frontier Consulting Group Handy Irawan, menjelaskan bahwa dalam pengukuran Indonesia’s Attravtiveness Indeks (IAI) menggunakan empat dimensi yaitu Investasi, Infrastruktur, Pariwisata dan Pelayanan Publik.
Selain itu, ada dua macam indeks IAI, pertama indeks IAI terbaik diperoleh dari nilai absolut dari atribut masing-masing dimensi pada tahun terakhir, kedua indeks IAI potensial diperoleh dari nilai pertumbuhan dari atribut masing-masing dimensi selama 3 sampai dengan 5 tahun terakhir.
Menurutnya, dari 137 daerah yang masuk nominasi dipilih 16 Kabupaten, 16 Kota dan 16 Provinsi untuk mengikuti presentasi dan penjurian yang didasarkan pada hasil kajian data serta perkembangan oleh Tim Independen dari Tempo dan Frontier Consulting Group.
"Pada tahap penjurian ini dilihat strategi, proses dan hasil yang diperoleh setiap daerah. Hasil terbaik tersebut adalah yang dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi di daerahnya masing-masing," jelas Handy Irawan.
Sementara itu Bupati Tuban, H. Fathul Huda mengaku sangat bersyukur atas kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban yang membuahkan penghargaan terbaik di bidang pelayanan publik.
“Terima Kasih kepada semua pihak atas dukungannya, terutama kepada segenap masyarakat Tuban. Penghargaan ini adalah motivasi bagi kita semua, khususnya dalam mengoptimalkan pelayanan publik agar semakin baik lagi. Saat ini Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) kita sudah pada predikat Baik dengan nilai 8 (delapan), kedepan kita berharap dapat ditingkatkan lagi menjadi predikat Sangat Baik” terang Bupati Tuban. [hud/rom]