KPR Menurunkan Tim

Reporter: Sri Wiyono

blokTuban.com Bukan hanya Dewan Pendidikan yang menaruh perhatian pada kasus gantung diri siswa SMAN 1 Tuban. Koalisi Perempuan Ronggolawe (KPR) juga menurunkan tim untuk menelusuri ada apa dibalik kenekatan siswa dari sekolah favorit di Tuban tersebut.

‘’Tim kami saat ini sedang berada di rumah korban di (Kecamatan) Grabagan,’’ ujar Direktur Eksekutif KPR Nunuk Fauziyah Sabtu (28/7/2018).

Baca juga [Kepala SMAN 1 Tuban Klaim Tak Ada Bully]

Dia mengatakan, ingin menggali data dari pihak keluarga. Sehingga, didapat cerita yang utuh dari pihak keluarga, seperti apa kehidupan dan kondisi keluarga korban.

‘’Nanti hasilnya kami sampaikan,’’ tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, M. Noval At –Thoriq siswa kelas XII SMAN 1 Tuban ditemukan meninggal dengan cara gantung diri, Kasus itu menjadi perhatian di kalangan pendidikan. Dewan Pendidikan salah satunya. Sebab, dimungkinkan ada hal-hal yang berkembang di sekolah yang memengaruhinya.

Korban berasal dari Desa Dahor, Kecamatan Grabagan. Selama sekolah di SMAN 1 Tuban, dia tinggal di rumah budhe nya di perumahan Cokroaminoto Baru, Keluarahan Gedongombo, Kecamatan Semanding. Setiap Jumat budhe nya nyambangi korban. [ono]