Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com – Setelah tahap pertama program Pertamina Peduli Literasi (Pertalit) selesa, Jumat (27/7/2018) program kedua mulai berjalan. Pada tahap kedua ini, yang dilakukan adalah pemberian bantuan infrastruktur perpustakaan dan pendampingan kepada masing-masing penerima program.
‘’Untuk hari ini kita droping sebagian dari infrastruktur perpustakaannya,’’ ujar Manajer Program Pertalit Sri Wiyono.
Dia mengatakan, yang sudah diberikan berupa seperangkat komputer untuk mendukung pelaksanaan perpustakaan modern. Selain itu juga mesin scanner dan barcode. Juga rak buku , meja komputer, papan nama perpustakaan dan papan struktur perpustakaan.
‘’Masing-masing penerima menerima 2 rak buku dan satu set meja dan kursi komputer. Harapan kami peralatan itu nanti mendukung pelaksanaan dan pembentukan perpustakaan modern di masing-masing penerima program,’’ Sri Wiyono.
Dengan telah diserahkannya sebagian infrastruktur tersebut, lanjut dia, untuk perpustakaan tinggal buku-buku saja yang belum.
‘’Bukunya sedang dalam proses pengadaan, tak lama lagi akan menyusul kita kirim,’’ terangnya.
Para penerima program yakni Desa Tasikharjo, Desa Remen, SDN Tasikharjo, SDN Remen 1 dan SDN Remen 2 menyambut antusias. Begitu juga dengan yang di MTs Manbail Huda dan SMK Manbail Futuh. Mereka rata-rata sudah menantikan seperangkat komputer lengkap untuk meningkatkan kualitas perpustakaannya.
‘’Alhamdulillah, akhirnya kesampaian kami memiliki perpustakaan,’’ ujar Sunarsih, Kepala SDN Remen 1 yang sebelumnya memang belum punya perpustakaan.
Sekadar diketahui, program Pertalit terdiri dari dua tahap. Tahap pertama berupa penyiapan sumber daya manusia (SDM), yakni perekrutan Kader Literasi sekaligus melatihnya. Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan penguatan literasi. Di SDN penerima digelar story telling untuk para siswa yang berisi motivasi untuk giat berliterasi.
Sedangkan di MTs dan SMK digelar workshop Literasi Digital untuk Remaja, sedangkan di Desa Tasikharjo dan Remen digelar masak bareng dari buku, dengan mendatangkan Chef Sarwan,finalis Master Chef Pertama.[hud/ono]