Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Konsumen maupun pedagang diharapkan tidak kemakan isu penyebaran telur palsu di pasaran. Pemerintah minta warga tidak usah panik.
Isu telur palsu belakangan ini membuat masyarakat resah. Pemerintah pusat bersama tim kepolisian memastikan telur palsu di pasaran adalah berita hoax.
Informasi yang berhasil dihimpun blokTuban.com menyebutkan, Kementan dan pihak Polri merespon cepat kabar yang beredar di media sosial (medsos) tersebut. Setelah dilakukan uji laboratorium pihaknya menegaskan jika kabar tersebut hoax.
Isu tersebut jika dibiarkan dapat mengganggu stabilitas harga pangan di pasaran. Untuk itu pihak Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Tuban meminta masyarakat agar tidak mudah termakan isu telur palsu.
"Jangan mudah percaya dengan info di medsos," pinta Kepala Diskoperindag Tuban, Agus Wijaya, Sabtu pagi (17/3/2018).
Mantan Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kabupaten Tuban itu berharap, isu telur palsu tidak mengganggu stabilitas harga telur di pasaran. Pihaknya juga menegaskan, masyarakat Bumi Wali jangan mudah panik.
"Jangan mudah kemakan isu, apalagi panik," pungkas Agus menegaskan. [rof/rom]
