Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Rapat paripurna lanjutan yang membahas laporan Badan Anggaran (Banggar) Pemerintah Kabupaten Tuban, Senin (29/6/2017) mendapat sorotan sejumlah fraksi DPRD Kabupaten Tuban.
Tanggapan pertama datang dari Akhmad Chamim dari Fraksi Kebangkitan Bangsa mengatakan kinerja Pemkab Tuban dalam menggali pendapatan daerah relatif positif. Ia menyoroti Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dinyatakan melampai target yang ditetapkan.
"Dalam sektor peningkatan PAD Tuban melampaui target anggaran sebesar 107,66 persen," kata Chamim usai rapat.
Sementara itu, Fraksi PDI Perjuangan, Karjo menyoroti peran Pemkab Tuban dalam penataan sistem ketenagakerjaan. Menurutnya masih banyak kekurangan dan kuraangnya kesiapan pemerintah Kabupaten Tuban yang masuk daerah industri baru di Jawa Timur ini.
"Saya berharap agar diperhatikan peran pemerintah daerah dalam memfasilitasi terbentuknya Asosiasi Pengusaha Indonesia dan juga forum komunikasi jejaring pemagangan di perusahaan. Tujuannya untuk mengurangi persoalan ketenagakerjaan agar benar-benar menjadi solusi pengentasan kemiskinan di Kabupaten Tuban," tambahnya.
Rapat dengan agenda penyampaian jawaban pemerintah atas laporan Badan Anggaran (Banggar) dan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Tuban terhadap pertanggungjawaban Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016 itu dihadiri Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein, mewakili Bupati Tuban H. Fathul Huda. Ia menanggapi positif apa yang disampaikan Banggar tersebut.
"Terimakasih atas tanggapan, saran dan pertanyaannya yang disampaikan. Kedepan semoga apa yang menjadi sorotan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan guna memperlancar proses pembahasan lebih lanjut,” pungkas Noor Nahar.[dwi/ito]