Reporter: Moch. Sudarsono
blokTjban.com - Warga Dusun Ngroto, Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, resah akan ulah pemuda yang kerap mangkal di Bukit cinta setiap harinya selama Ramadan.
Para pemuda tersebut kerap menggunakan Sepeda motor dengan knalpot brong saat melintasi daerah tersebut, sehingga mengganggu
Mendengar keluhan warga, Polsek Semanding langsung terjun ke lokasi untuk memberi imbauan kepada para pemuda yang menggunakan sepeda Knalpot brong tersebut.
"Kita harap para pemuda menggunakan sepeda motor sesuai standar, jangan dibikin yang tidak-tidak," Kata Wakapolsek Semanding, IPDA Suganda kepada blokTuban.com, Minggu (11/6/2017) pagi.
Penggunaan sepeda motor Knalpot brong sangatlah mengganggu kenyamanan masyarakat. Apalagi itu dilakukan waktu pagi hari, saat masyarakat masih tertidur.
Lebih baik, para pemuda ini mengembalikan knalpot sepeda motor sesuai dengan aslinya. Hal itu juga untuk kenyamanan pengguna motor itu sendiri.
"Kami mengimbau agar sepeda motor disesuaikan dengan kondisi awal, jika tetap membandel maka akan kami lakukan razia gabungan dengan Polres dan akan dilakukan tilang," tegas Suganda.
Ketua RT setempat, Sri Katon juga membenarkan, bahwa di Bukit cinta sering digunakan untuk ajang berkumpulnya pemuda dengan sepeda berknalpot brong. Bahkan jika sudah mulai dinyalakan mesinnya, suara bising knalpot membuat warga tidak nyaman.
"Warga merasa sangat terganggu dengan suara knalpot brong, terlebih saat melintas. Kami juga sudah memberikan imbauan berupa pemasangan banner agar tidak melintas," pungkas RT.[nok/col]
Polsek Semanding Tertibkan Sepeda Motor Knalpot Brong di Ngroto
5 Comments
1.230x view