Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Harga bawang putih di Kabupaten Tuban yang terus meroket, berangsur turun mendekati bulan puasa. Padahal, sebelumnya harga bawang menyentuh diangka Rp45 ribu per kilogram (Kg).
Harga bawang putih di pasar milik Pemerintah Kabupaten Tuban di Kecamatan Jatirogo, hari ini Rp30 ribu hingga Rp35 ribu per kg. Pedagang mengaku harga tersebut turun dalam kurun waktu sepekan terakhir.
"Sudah seminggu terakhir harga bawang turun, dari harga Rp45 ribu menjadi Rp30 ribu per kg, sesuai kualitas barang," terang penjual sembako, Yono (55) saat ditemui blokTuban.com, Selasa (23/2017).
Sementara harga bawang merah di pasar Jatirogo terpantau stabil. Menurut Yono, harga bawang merah tidak ada kenaikan yang signifikan. Saat ini, dijelaskan dia, harga bawang merah kisaran merah Rp24 hingga 25 ribu per Kg.
Lanjut Yono, untuk harga minyak goreng mengalami fluktuatif. Sedangkan untuk harga gula justru mengalami penurunan dari harga semula Rp15 ribu menjadi Rp12.500 per Kg.
"Justru yang mengalami lonjakan pesat malah garam. Bahkan lebih dari 100 persen. Sebab sebelumnya dijual dengan harga Rp9 ribu menjadi Rp23 ribu per bal," bebernya.
Ditemui terpisah, pedagang lain Subandi (48) mengungkapkan, sejak sebulan terakhir harga bawang melejit. Kenaikan tersebut, disebabkan harga dari distributor sudah mengalami kenaikan. Mau tidak mau, pedagang ikut menaikan dengan dalih enggan merugi.
"Pedagang tinggal ikut aja, jika dari distributor naik, kita ikut naik. Kan kita tidak mungkin merugi," tandasnya.
Selama ini, Subandi mendapat pasokan bawang dari Surabaya. Jenis bawang putih yang dijual merupakan hasil impor. Untuk itu, ia berharap pemerintah bisa membantu menstabilkan harga bahan pokok, apalagi sebentar lagi masuk bulan puasa dan hari raya.
"Diharapkan, pemerintah bisa menekan lonjakan harga, agar bawang putih maupun komoditi lainnya tetap stabil," tukas pria berbadan tegap itu. [rof/ito]