Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Sebuah pemandangan tak biasa ditontonkan dua warga di jalan poros Kecamatan Jatirogo-Bancar. Sejak pagi, dua orang tersebut tampak sibuk menata batu bercampur pasir dan tanah di lubang jalan yang rusak beberapa bulan terakhir ini.
Beberapa titik kerusakan sepanjang jalan ini lebar dan dalamnya bervariasi. Genangan air pun tampak memenuhi kubangan akibat hujan tadi malam.
Sepanjang beberapa meter jalur itu aspal jalan mengelupas. Sebagian yang diuruk pedel sudah tak pada tempatnya, gundukan tanah geser ke bahu jalan.
"Sejak pagi tadi sudah berada di sini, dengan teman saya ini kita berdua menutup lubang dengan batu dari bahu jalan," kata warga bernama Sumani (40), Sabtu (13/5/2017).
Jalan yang semula halus, sejak beberapa bulan terakhir rusak parah. Sambil menunggu perbaikan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Tuban, warga berinisiatif membenahinya.
"Daripada memakan korban, mending saya tambal dulu," imbuh Sumani.
Di kesempatan yang sama seorang perangkat Desa Bader, Jatirogo, Sudirman menambahkan, kerusakan jalan di daerahnya tersebut sudah lama terjadi. Warga sangat menanti Pemkab Tuban turun tangan segera memperbaikinya.
"Perbaikan itu memang inisiatif warga sendiri, apalagi sudah mendekati puasa jalanan pasti ramai," tutur Kaur Kesra Desa Bader itu, saat ditemui blokTuban.com di lapangan.
Jika jalannya baik, lanjut dia, tentu pengguna jalan tidak khawatir. Sebab jalur ini termasuk urat nadi perekonomian warga Jatirogo dan Bancar.
"Inginnya Pemerintah segera memperbaiki, kasihan warga," pungkasnya.
Sementara, Kepala DPUPR Kabupaten Tuban, Choliq Chunaisih saat berusaha dikonfirmasi blokTuban.com belum memberikan tanggapan. Pesan singkat yang dikirim belum ditanggapi dan dari sambungan telepon genggamnya hanya terdengar nada tunggu. [rof/rom]
