Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Tuban, Jum'at (25/11/2016) sore mengakibatkan sejumlah wilayah mengalami banjir. Di jalan poros Singgahan -Tuban misalnya, banjir yang sempat menggenangi ruas jalan berakibat Tembok Penahan Tanah (TPT) jalan raya ambruk.
Data yang dihimpun blokTuban.com, TPT dengan tinggi sekitar dua meter itu ambruk dan putus dengan panjang kurang lebih lima meter. Sehingga material masuk ke ladang jagung milik petani, lokasi tersebut tepatnya di Jalan raya Singgahan - Tuban turut RT.01/RW.01 Desa Pucangan, Kecamatan Montong.
Salah seorang warga, Andre (25) mengatakan, hujan mengguyur desanya sejak habis salat Jum'at hingga malam hari, tak pelak, air kiriman dari hutan langsung menggenangi jalan dan sebagian rumah warga.
"Hujan lebat sekitar habis Jum'atan sampai sore, hingga malam masih gerimis sehingga air dengan arus deras menerjang jalan," ujar Andre, Sabtu (26/11/2016).
Selain itu, buruknya saluran air di sisi utara jalan tak mampu menampung banyaknya debit air. Alhasil bannjir dari hutan meluber hingga ke ruas jalan dan merobohkan TPT di sisi selatan jalan.
Warga lain, Sistini (40) menambahkan, di daerah tersebut memang sering terjadi banjir, akan tetapi yang paling parah yaitu banjir kemarin sore. Akibat hujan deras, rumah Sistini tergenang dan jalan menuju rumah juga amblas disapu derasnya air. Ambruknya TPT di timur rumahnya itu juga membuat saluran pipa air bersih ke rumah warga terseret arus dan hilang.
"Pipa saluran air bersih juga putus dan hanyut di bawa banjir," kata Sistini.
Menurut dia, saluran air di utara jalan harus segera dibenahi agar tidak terulang lagi jika hujan deras. Ia meminta agar dinas terkait cepat dalam mengatasi permasalahan tersebut. "Semoga segera dibenahi saluran airnya, biar tidak kebanjiran lagi," pungkasnya. [rof/rom]
