Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban menyedot anggaran yang bersumber dari Pemerintah Kabupaten dengan jumlah yang tidak sedikit. Bahkan anggaran yang bersumber dari uang rakyat itu nilainya mencapai miliaran rupiah untuk tiap tahunnya.
Ketua KONI Tuban, Mirza Ali Mansur mengatakan, bahwa tahun ini KONI mendapat gelontoran anggaran dari Pemkab senilai 4,750 miliar. Dana tersebut tentu dipergunakan untuk operasional pembiayaan semua olahraga.
"4,750 miliar itu digunakan selama setahun, dan bisa dilihat berapa banyak cabor yang dinaungi KONI," ujar Aming sapaan akrabnya kepada blokTuban.com, Selasa (18/10/2016).
Menurutnya, dana tersebut masih sebatas kewajaran, jika mengingat banyaknya Cabor yang diakomodir oleh KONI hingga saat ini.
Tentu saja KONI menyedot anggaran yang cukup banyak, karena juga ada pembinaan terhadap atlet-atlet yang berprestasi.
"Dana itu digunakan dari awal tahun hingga akhir tahun, dan untuk membiayai kebutuhan di masing-masing Cabor dan pengembangan bibit-bibit atlet," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Tuban, Miyadi menyatakan, dana Pemkab yang digelontorkan untuk KONI setara dengan cabor yang ada KONI. Sebab, KONI juga menaungi banyak Cabor dan tentu saja harus mengatur pembiayaan.
"Atlet di Tuban juga semakin berprestasi, jadi sudah mulai kelihatan hasilnya dari gelontoran anggaran tersebut," terang Politisi PKB tersebut.
Lebih lanjut Wakil Rakyat dari Dapil I Tuban itu menambahkan, semangat dari pengurus KONI ini tetap harus didukung untuk terus menggali bibit-bibit atlet lokal. Sebab, kalau sudah membawa prestasi untuk daerah pasti rasa bangga itu akan ada.
"Olahraga itu hasilnya tidak begitu kelihatan, namun memakan biaya yang sangat besar, dana yang diterima KONI sudah sesuai dengan hasilnya," pungkasnya. [nok/rom]
