Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Pengurusan data diri E-KTP di kantor dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Tuban diwarnai kericuhan, Senin (26/9/2016).
Menurut informasi yang diterima blokTuban.com bahwa kericuhan bermula saat pemohon E-KTP telah berjajar mengantri, namun dari sekian pemohon tersebut ada yang tidak sabar mengantri, sehingga terjadilah adu mulut dengan petugas.
Terkait hal itu, Kepala Dukcapil Joni Martoyo mengatakan, hal itu biasa terjadi dan kerap dilakukan oleh orang-orang yang tidak sabar. Misalnya, antrian sebelum dibuka banyak, tetapi saat dibuka langsung desak-desakan minta didahulukan.
"Itu karena orangnya tidak sabar saja," kata Joni kepada blokTuban.com
Joni sapaan akrabnya, menghimbau agar warga yang akan mengurus perekaman E-KTP tetap bersabar, harus mentaati aturan yang sudah ditetapkan. Jika dapat nomor antrian 20 ya harus antri setelah nomor 19, jangan minta didahulukan yang justru memancing keributan.
"Saya harap semua pemohon E-KTP harus bersabar mengantri, dan menjaga kekondusifan," pungkasnya.[nok/ito]
Sumber Foto: facebook