Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Tuban terlihat sangat produktif dengan hasil karya yang diproduksinya. Namun, kerap kali Industri olahan kerajinan tangan tersebut mendapat kendala Permodalan, sehingga membuat usahanya tersendat.
Disampaikan Kepala Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Kabupaten Tuban, Farid Achmadi menyatakan, jika selama ini memang Industri Kecil Menengah (IKM) terkendala modal untuk biaya produksi. Terkadang dengan adanya kendala tersebut kerap kali membuat pelaku usaha industri kecil berhenti untuk sementara waktu.
"Masalahnya memang modal," ujar Farid, kepada blokTuban.com, Selasa (9/8/2016).
Menurutnya, selama ini langkah Pemkab hanya sebatas melakukan pembinaan dan pembekalan kreativitas, agar para pelaku bisa terus berkarya. Nantinya, jika masyarakat sudah memiliki keahlian tinggal bagaimana mengembangkannya, agar bisa menjadi sebuah produk. Namun demikian, walaupun bisa membranding atau memproduk suatu karya, masalah modal itu tetap yang utama.
"Ini yang sedang menjadi PR bagi Disperpar, bagaimana untuk mengatasi atau mencarikan solusi atas permasalahan modal bagi IKM yang produktif," pungkasnya. [nok/rom]
Karya Produktif, IKM Terkendala Modal
5 Comments
1.230x view