Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) Madrasah Diniyah (Madin) di seluruh kecamatan di Kabupaten Tuban telah diterima masing-masing pengasuh lembaga Madin.
Pemerintah Daerah tingkat provinsi dan kabupaten mulai memperhatikan berjalannya pendidikan agama Islam tersebut. Dana bantuan operasional ditujukkan untuk membantu terpenuhinya kebutuhan lembaga dalam proses belajar mengajar.
Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Tuban, Siti Maulidiyah mengatakan pencairan Bosda Madin melalui rekening masing-masing penyelenggara lembaga Madin. Sebelumnya, dana diperoleh melalui proses pengajuan dinas pendidikan terkait.
"Tiap satu murid Madin menerima bantuan operasional belajar Rp15.000. Kalau jumlah total murid sekitar 25.000 santri," ujarnya di sela agenda bimbingan dan sosialisasi monev biaya Bosda Madin, Senin (1/8/2016 ).
Diketahui, dari 20 kecamatan di Kabupaten Tuban, terdapat 7 titik pelaksanaan monev Bosda Madin. "Yang sedikit (jumlah lembaga) digabung menjadi beberapa titik. Bantuan Bosda didapat dari dana sharing APBD Provinsi dan APBD Kabupaten," tambahnya.[dwi/col]