Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Wilayah yang berada tepat di laut utara tampaknya menjadikan Kabupaten Tuban sangat cocok sebagai lokasi penyulingan minyak mentah. Karena selain pipa darat, transportasi laut memang masih menjadi andalan sebagai angkutan baik minyak mentah ataupun yang sudah disuling menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM).
Selain kilang minyak yang sudah ada, yaitu PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (PT TPPI) di Desa Tasikharjo dan Desa Remen, Kecamatan Jenu, rencananya akan ada pembangunan kilang minyak baru di kecamatan sama. Kilang minyak baru ini merupakan program dari pemerintah yang bekerja sama dengan swasta.
"Lokasi lahan yang akan dipergunakan sekitar 440 hektar," jelas Sekretaris Daerah (Sekda) Tuban, Budi Wiyana, kepada blokTuban.com, Sabtu (12/3/2016).
Budi merinci, lahan yang akan dipergunakan adalah milik pemerintah pusat seluas kurang lebih 360 hektar yang ada di dekat kawasan PT Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Wadung, dan sisanya kurang lebih 80 hektare adalah lahan milik PT Pertamina yang ada di dekat lokasi PT TPPI di Desa Remen.
"Saat ini prosesnya adalah penunjukan lokasi yang akan dipergunakan kilang ini," kata Budi.
Pembangunan kilang minyak baru ini merupakan program pemerintah pusat melalui PT Pertamina. Badan Usaha Milik Negara ini akan menggandeng salah satu investor swasta untuk menjalankannya.
"Berapa kilang dan nilai investasi Pemkab Tuban tidak tahu. Yang jelas ini adalah program nasional yang harus didukung pemerintah," tandasnya. [pur/col]
